RSU Liyue, ICU, 19 Maret 2022, Pukul 05.00
Pagi-pagi sekali mereka sudah berada di rumah sakit tentu saja mereka memakai seragam dinas mereka dan tidak lupa gunakan masker untuk menghindari terkena infeksi sekaligus menutupi wajah mereka. Sebenarnya orang-orang juga tahu kalau mereka adalah Agen Pemerintahan Internasional dari seragam mereka, tapi masker bisa menutupi wajah mereka dan topi dinas bisa menutupi rambut mereka. Dainsleif dan Baizhu memasuki ruangan direktur rumah sakit, sedangkan anak buahnya menunggu di luar. Rumah sakit tempat yang sangat tidak asing bagi mereka semua terutama Lumine yang bekerja juga di rumah sakit sebelumnya untuk menutupi identitas aslinya.
Diluc: "Kenapa Aether kau terlihat lelah"
(Aether): "Terlalu banyak suara dari pikiran orang-orang di sini makanya tadi aku sampai harus mematikan alat bantu dengarku. Soalnya suara kalian dan suara pikiran orang-orang saling bertabrakan dalam kepalaku."
Kazuha: "Yah setidaknya kalian bisa membedakan mana manusia dan mana yang bukan kan?"
Venti: "Oh iya juga Kazuha jadi sulit membedakan mana manusia dan yang bukan yah. Omong-omong bagaimana dengamu dik Chongyun?"
Chongyun: "Ah ... Sama seperti kak Aether aku jadi merasakan terlalu banyak emosi orang-orang di sini"
Xingqiu: "Yang sekarang bicara ini kak Venti yah?"
Venti: "Ah ya benar Barbatos sedang memikirkan pertanyaan-pertanyaan untuk target kita nanti"
Xingqiu: "Bagaimana rasanya berbagi tubuh dengan orang lain?"
Venti: "Hm ... Kalau dijelaskan rasanya sama seperti kalian memainkan gim yang hanya bisa dimainkan oleh satu pemain. Saat pemain yang satu sedang bermain kalian hanya bisa melihat dia bermain, tapi kalian bisa membantu mereka dan menyusun strategi untuk mengalahkan monster saat giliran kalian tiba. Tidak terlalu menyebalkan kok rasanya untuk punya dua pikiran manusia yang berbeda dalam satu tubuh."
Albedo: "Mereka bilang anak kembar adalah satu manusia yang terpecah menjadi dua. Jadi ketika mereka disatukan kembali mereka tidak akan merasa seperti dua orang yang berbeda."
Xingqiu: "Apa benar begitu Kak Aether?"
(Aether): "Ah aku tidak ada keinginan untuk menaruh organ tubuhku ke dalam tubuh Lumine untuk menyatukan kesadaran kami"
Albedo: "Xingqiu hal seperti ini jarang terjadi karena kasus Venti dan Barbatos hanya terjadi sekali saja dihadapi oleh Doktor Dainsleif. Organ tubuh vital Venti didonorkan pada Barbatos karena kondisi tubuh mereka berdua yang sama-sama sudah hampir tidak bisa selamat. Anehnya saat terbangun mereka berdua saling berbagi kesadaran dan bergantian untuk bertindak. Kami pertama menganggap ini adalah DID karena Barbatos yang trauma dengan kejadian terorisme yang hampir membunuhnya. Namun ternyata mereka benar-benar saling berbagi tubuh atau dengan kata lain dua jiwa dalam satu tubuh."
Venti: "Itu karena hanya aku yang pandai memainkan alat musik serta beberapa hal yang tidak diketahui oleh Barbatos. Itu sudah lebih dari cukup untuk meyakinkan Doktor Dainsleif dan Professor Alice untuk melihat isi otak dan alam bawah sadar kami. Benar seperti kata Albedo saat Doktor dan Prof melihat alam bawah sadar kami dengan SKA mereka menemukan dua jiwa yang berbeda bukan hanya pecahan memori dari satu orang saja."
(Klang!)
Perbincangan mereka terhenti ketika Dainsleif keluar dengan tergesa-gesa bersama Baizhu. Dia tidak berhenti dan langsung memberikan perintah pada anak buahnya. Mereka tidak memermasalahkan itu dan menuruti saja perintah dari atasan mereka.
Dainsleif: "Ayo cepat kita sudah mendapatkan izin! Tuan Diluc dan Baizhu tolong bantu angkat alat SKA dari dalam mobil saya. Anak-anak magang ikut Venti Barbatos ke bangsal tempat para penambang biasa dirawat. Tuan Diluc, Albedo, Aether kalian silahkan pergi ke bangsal VIP tempat orang-orang yang sudah saya bilang kemarin dirawat. Pastikan kalian mengorek informasi dari mereka apapun caranya asalkan jangan menggunakan kekerasan. Terakhir Kazuha kau sudah tahu tugasmu kan nak?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Mind Diver Team: Di Bawah Tanah
Fanfiction"Sebagai kelanjutan dari saga epik 'Mind Diver Team', seri kedua ini mengajak pembaca untuk menyelami lebih dalam semesta alternatif 'Genshin Impact' yang dipenuhi misteri dan horor. Karya fiksi ilmiah ini menghadirkan sebuah petualangan baru yang p...