𝓒𝓪𝓾𝓰𝓱𝓽 𝓲𝓷 𝓪 𝓛𝓲𝓮 • Tentang kecewa dan ketakutan.

207 48 7
                                    

Menuju ending, siap?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Menuju ending, siap?

Selamat membaca!

<3


































"Lamaran gimana sih, Ma? Dirga udah bilang berkali-kali untuk berhenti membuat acara gak jelas seperti ini." Protes Dirga.

Ia dipanggil ke rumah karena ada hal penting yang harus dibicarakan, katanya. Ternyata mengenai perjodohan dia dengan Stella.

Entah mungkin hampir 10 kali Dirga dijodohkan dan selalu Ia tolak mentah-mentah.

"Kalaupun Dirga harus menikah, Dirga punya pilihan sendiri. Pilihan terbaik dari yang terbaik untuk masa depan Dirga nanti." Jelas si pemuda.

"Nesya?" Tanya Mama dengan nada jengkel dan meremehkan.

"Anak itu belum tentu bisa ngurus-"

"Apa itu penting? Tanpa menikah pun Dirga bisa hidup sendirian, Ma. Pun menikah bukan untuk memberatkan perempuan dengan SEGALA hal tentang rumah. I can do it myself." Potong si tunggal, menekan.

"Dirga lebih baik hidup sendirian selamanya daripada harus tinggal dengan orang asing yang tidak Dirga sukai. Cukup, kan? The reason." Lanjutnya seraya menghela nafas.

Dirga berdiri masih menatap mata sang Ibu. "Siapapun pilihan Mama, Dirga akan selalu tolak.  Jadi jangan melakukan hal yang sia-sia, Ma. Buang-buang waktu." Ucap Dirga penuh penekanan.

Setelahnya lelaki itu pergi meninggalkan rumah utama, tanpa pamit, tanpa ingin lagi menoleh ke belakang. Ia takut goyah.

Tujuannya masih memperjuangkan Nesya, entah berhasil atau tidak ia tetap guguh bertahan meski harus berakhir dengan penyesalan.




















































"Mau bertemu saya? Kalau begitu saat makan siang saya akan kesana."

Nesya langsung menutup sambungan ketika Dirga masuk ke dalam ruangan. Lelaki itu tampak lesu akhir-akhir ini.

Pun mereka jadi jarang berinteraksi karena kesibukan, ditambah suasana hati Dirga yang sepertinya jauh dari kata baik.

Nesya ingat sekali dulu Dirga adalah orang yang saaangat percaya diri. Hidup dengan angkuh dan kekuasaan yang membuat mereka terjerat hubungan tidak jelas.

Tetapi, Dirga yang sekarang berbeda. Jiwa angkuhnya masih ada, namun rasa percaya dirinya sedikit berkurang.

"Nesya."

Caught in a Lie: Dirga [ S2 ] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang