Part 17

1.7K 56 0
                                    

Untung saja Evon mengerti, kalau dia tidak mengerti kondisi Velyn sudah dia seret itu anak yang seenaknya minta cuti 5 bulan secara dadakan.

Tapi Velyn tidak peduli reaksi Evon terhadap cuti dia, dia hanya peduli ke Shani dan calon anaknya. Sedangkan Reina tentu saja mendukung keputusan Velyn, kalau Evon tidak setuju bisa protes ke Reina.

Evon mana berani protes ke Reina jadi dia mengizinkan Velyn cuti 5 bulan, emang anak kurang ajar mencari pembelaan dari ibu negara yang keputusannya tidak bisa dibantah.

Saat Shani melahirkan, keluarga Aoi datang. Velyn menemani sang istri di dalam ruang persalinan, dia ingin menguatkan Shani.

Velyn tidak segan-segan memaki dokter yang menyuruh dia keluar dari ruangan ini, dan dokter yang menangani Shani dalam persalinan tentu saja dokter perempuan.

Sejujurnya Velyn tidak rela tubuh istrinya dilihat dokter, walau dokter itu sekedar membantu sang istri. Tapi dia tidak punya pilihan lain, jika dia kekeh maka orang yang dia sayang akan pergi selamanya.

Velyn tidak mau hal itu terjadi, jadi dia ikhlas mengizinkan dokter untuk melihat setengah tubuh Shani bagian bawah. Shani yang melihat wajah pasrah Velyn hanya tersenyum kecil, dia tahu apa yang Velyn pikirkan.

Jangankan orang lain melihat tubuhnya, memegang saja tidak boleh. Tapi Shani bersyukur, Velyn tidak egois kali ini dan mementingkan keselamatan mereka.

Oek oek oek!

Mereka senang saat anak mereka lahir, kebahagiaan mereka bertambah. Semua keluarga memberi mereka selamat, bahkan Velyn mengucapkan terima kasih karena Shani mau berjuang demi anak mereka.

Ketika anak mereka datang ke ruang rawat Shani karena haus, Velyn menyuruh semua keluarga termasuk orang tuanya keluar. Dia tidak mau lagi, milik dia dilihat orang lain.

Saat Shani menyusu anak mereka, Velyn gemas melihat anaknya menyusu sedangkan anaknya yang lain sedang tidur di kasur bayi. Tiba-tiba Velyn jadi ingin menyusu, dia mengatur posisi supaya dia tidak menganggu Shani yang sedang menyusui anaknya.

Shani yang melihat tingkah Velyn tidak paham, jadi dia diam saja. Setelah itu, Velyn mengeluarkan payudara Shani yang menganggur lalu dia menghisap puting susu Shani.

Shani kaget dengan perbuatan Velyn, dia berusaha menyusui anaknya dengan benar sesekali mendesah karena Velyn menyusu sangat kuat.

Velyn senang karena dia bisa merasakan susu langsung dari sumbernya, Shani pasrah saja kalau dilarang malah Velyn ngambek.

Setelah anak pertama mereka menyusu, Shani meminta Velyn untuk mengendong anak kedua mereka supaya menyusu juga sedangkan anak pertama ditidurkan pada kasur bayi.

Velyn melakukan tugasnya, Shani kembali menyusui anaknya begitu juga dengan Velyn. Setelah menyusui kedua anaknya, Velyn menghentikan aktivitasnya dan membukakan pintu untuk keluarga mereka sedangkan Shani merapikan pakaiannya.

6 tahun kemudian, pernikahan Velyn dan Shani sangat harmonis dan romantis. Mereka tidak banyak bertengkar, kecuali orang lain menyentuh Shani. Bahkan, selama bertahun-tahun mereka punya anak sangat banyak.

Apartemen tidak cukup untuk mereka dan anak-anak maka dari itu, Velyn membawa keluarganya ke rumah mewah yang sudah dia beli saat anaknya berusia 1 tahun.

Ada yang penasaran berapa anak mereka?

Jawabannya 6, saat mereka pulang honeymoon, Shani sudah hamil satu minggu dan tahun kedua pernikahan dia melahirkan anak kembar laki-laki.

Tahun ketiga, Velyn tidak memberikan Shani bernafas dan Shani kembali melahirkan anak perempuan.

Tahun keempat, Shani pasrah jika setiap tahunnya dia melahirkan anak Velyn karena Velyn tidak pernah mengizinkan dia untuk jaga atau menyuntik KB. Dan di tahun keempat, Shani melahirkan anak perempuan.

Saat tahu, setiap tahun Shani melahirkan, mereka sebenarnya kasihan tapi Velyn keras kepala. Di tahun ke lima, Shani melahirkan anak kembar lawan jenis.

Setelah melahirkan si kembar lawan jenis, Shani memohon ke Velyn untuk mengizinkan Shani mengikuti program karena mereka sudah cukup memiliki anak sebanyak ini.

Walau Velyn selalu menaruh benih di rahim Shani, dia tidak diam begitu saja. Dia membantu Shani menjaga semua anak-anaknya, jadi dia berhenti dari detektif.

Dan Velyn bekerja sebegai CEO di sebuah agensi khusus idol, dari keluarga Aoi sebagai hadiah pernikahan mereka.

Catat baik-baik Velyn hanya bekerja di agensi bukan mengoda idol yang ada di agensi itu, dia selalu profesional kalau bekerja.

Bahkan Velyn tidak segan-segan menendang keluar orang yang berusaha mengoda atau menyentuh dia, sehingga orang-orang yang bekerja di agensi Velyn tidak berani macam-macam dengannya.

Hanya Shani yang boleh macam-macam dengan Velyn, toh Velyn sudah memberitahu kalau dia sudah menikah jadi dia tidak akan berbaik hati dengan orang yang berusaha merusak rumah tangga mereka.

Untuk permintaan Shani yang mengikuti program KB, akhirnya diizinkan dengan syarat Shani tetap melayani dia sebagai suami.

Nama anak pertama Jun Aoi dan Kun Aoi, anak kedua mereka bernama Seina Aoi, anak ketiga mereka namanya Seira Aoi, dan anak mereka yang terakhir namanya Yuji Aoi dan Yuki Aoi.

Untuk anak kedua dan ketiga, Velyn sengaja membuat nama mereka seperti nama anak kembar. Dan parahnya lagi, sifat Velyn menurun ke semua anaknya.

Shani kadang heran, dia yang melahirkan tapi sifatnya tidak ada yang menurun. Velyn malah bersyukur, dengan begitu anaknya selalu menjadi anak yang pemberani.

Jangan ditanya sepintar apa anak mereka? Sudah pasti pintar terlebih gen kepintaran Velyn menuruni anak-anaknya.

Ah iya, ada yang kelupaan. Ketiga anak perempuan mereka seperti Velyn, otomatis mereka perlu mencari 6 gadis yang akan mereka nikahkan dengan anak-anak mereka kelak.

Sejauh ini Velyn selalu membebaskan anak-anaknya untuk melakukan hal yang mereka suka, dengan catatan mereka tidak melebihi batas.

Walau sifat Shani tidak menurun ke anak-anaknya, dia tetap sayang mereka. Dia sangat bahagia bisa menikah dan melahirkan anak untuk Velyn.

Jika anak mereka bertanya bagaimana kisah cinta mereka, mereka akan menjawab sejujurnya.

Setidaknya jujur itu lebih baik walau menyakitkan, daripada mereka berbohong untuk menyenangkan hati sang anak.

Saat ini mereka sedang liburan bersama keluarga, Velyn menuruti kemauan anak-anak untuk berlibur di negeri X.

Jadi anak-anak mereka sedang bermain dan mereka hanya mengawasi saja, semua berakhir indah bukan.

Tidak peduli seburuk apa pun masa lalu mereka, mereka hanya peduli masa depan bersama anak-anak mereka.

Kebahagiaan ini tidak akan aku dapatkan, jika aku tidak bertemu kamu. Bisa dikatakan aku slut yang paling beruntung mendapatkan kamu, dari banyaknya orang yang tergila-gila padamu, batin Shani.

Aku bahagia memiliki istri cantik dan anak-anak yang lucu, aku tidak menyesal menikah denganmu, batin Velyn.

TAMAT

15. My Lovely SlutTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang