Gloria Victis 03 - Kelaparan

2.5K 303 230
                                    

Beberapa hari kemudian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Beberapa hari kemudian...

Sebuah bak berisi air hangat ditaruh disisi tempat tidur, kain putih yang telah dilipat kecil dimasukkan agar air meresap ke dalam kain. Begitu kain yang sebelumnya kering itu telah basah, kain itu segera ditempelkan ke permukaan kulit seorang pria kurus yang tengah terbaring sakit diatas tempat tidur.

Di bawah tempat tidur itu, Rebecca bersimpuh dengan tangan yang terus bergerak membersihkan tubuh calon suaminya dengan kain basah. Itu adalah hal yang harus ia lakukan karena laki-laki di hadapannya ini sama sekali tak bisa bangkit dari tempat tidur.

Srak!

"Sialan, pergilah!" bentak pria itu, Ashan.

Ashan mengibaskan tangannya kasar, tanpa diduga ia mengenai bak di tepi tempat tidur hingga membuat bak itu jatuh begitu saja. Dalam sekejap, bak berisi air hangat itu tumpah membasahi paha Rebecca, Rebecca segera terlonjak kaget begitu merasakan perasaan terbakar di kulit pahanya.

"Aaaahh!!"

Rebecca meringis menahan rasa sakit pada pahanya, "Panas... Itu menyakitkan." - batinnya.

"Jangan berteriak! Kau berisik."

"Maafkan aku, tapi i-ini menyakitkan..." ringis Rebecca.

"Jangan berlebihan, air itu tidak begitu panas hingga bisa melepuhkan kulitmu! Pergi ambilkan yang baru." ujar Ashan.

Rebecca tak mengatakan apapun, sejak awal apapun yang ia ucapkan tak berarti banyak bagi orang-orang di rumah ini, tidak akan ada yang peduli dengan pendapat atau apapun yang ia rasakan. Itu hampir seolah-olah mereka telah membeli Rebecca sepenuhnya.

Wajah Rebecca mulai tertunduk, "Aku akan membersihkannya." jawabnya dalam diam.

***

- Kamar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

- Kamar

Secara keseluruhan, Rebecca memang diangkat menjadi menantu bungsu keluarga Muller, namun ia belum resmi menikah dengan Ashan, dan mereka bahkan belum melakukan ritual pernikahan. Dokumen yang ditandatangani Rebecca adalah surat nikah, itu adalah satu-satunya bukti bahwa ia adalah menantu keluarga ini meskipun belum 'sah'.

GLORIA VICTIS | DewasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang