BlackOut [AU MODERN! SEME READER X DCKZ GENSHIN IMPACT! ]

Orang misterius

Lanjut^^

Dan jangan lupa vote komennya,  menurut kalian ceritanya bagaimana^^

.
.
.

Pria misterius tersebut menunggu seseorang dijalanan sepi yang berada digang sempit, sesuai arahan dari kantor pusat polisi yang ditugaskan tengah mengawasi orang itu dari jarak 60m

Dan benar saja,  ternyata ia merupakan bandar penyelundupan barang2 ilegal polisi yang bertugas segera menghubungi kantor pusat untuk melaporkan detil2 orang tersebut

Dan segera kantor pusat mengirim polisi khusus yang menangani pelaku tindak kriminal  ini, sosok orang misterius tersebut masih menunggu kliennya dijalanan yang tidak terlalu ramai

Dan tak lama,  anggota kepolisian khusus langsung meringkusnya ditambah terjadinya adegan kejar2an dengan pelaku,  dibantu dengan polisi lain untuk menangkap orang misterius itu

Syukurlah saat dibelokan gang sempit, pelaku berhasil ditangkap oleh seorang kepolisian favonious diujung jalan dan berhasil ditakedown agar ia tidak kabur

"fiuhh... Hampir saja kau melarikan diri,  dasar bocah... " ucap kaeya

Dan pelaku segera dibawa kekantor polisi terdekat untuk segera diproses, amber yang nampak kelelahan baru saja tiba

"hah... Astaga larinya gercep.. " sedikit kelelahan karna tadi

"sigh... Kau terlalu lama amber.." ucap kaeya yang sempat membuat amber kesal

"kau sendiri yang meninggalkanku dipinggir jalan! " protes amber ke kaeya

Cryo dady~ 😏😏😏

Menyaksikan pelaku tersebut diintrogasi habis oleh polisi diruangan itu,  kaeya hanya menontonnya dari ruang sebelah dimana

Sudh berkali2 polisi tersebut menanyakan benda ilegal itu dapat darimana, namun pelaku belum bungkam

"apa mungkin pelaku ada kaitannya dengan kelompok mafia tersebut? " ucap kaeya

Sontak semua mata tertuju kearahnya, sontak pelaku tersebut sedikit kaget namun tetap tidak bungkam kaeya yang sudh memerhatikannya secara diam2 sejak awal ia hanya berdengus jengkel

"kalau begitu aku akan pergi ke kantor pusat, untuk melaporkannya pada ketua.. " ucap kaeya

"kau sendiri kesana?  " tanya amber

"yups, kalau gitu sampai jumpa.. " kaeya

Kaeya segera pergi dari kantor cabang tersebut,  dan segera menuju kantor pusat untuk menemui ketua kepolisian

'sekalian ku cuci mata disana... ' dalam hatinya ia hanya bisa tersenyum

.
.

Sesampainya dikantor pusat,  kaeya langsung pergi menuju ruang kerja y/n disana terlihat ia tengah memeriksa data kasus dikomputernya

Menyadari seseorang masuk kedalam ruangannya, y/n "hm?... " dengan nada datar

"dingin sekali huh... Sesekali kau tersenyum y/n" ucap kaeya,  lalu ia melangkah mendekati meja kerja y/n

Sebenarnya kaeya dan y/n sudh saling mengenal satu sama lain, bahkan saat uji test kepolisian mereka satu angkatan dan juga dilantik sebagai anggota secara bersama

Cuman y/n masih saja terlihat dingin, jarang sekali kaeya melihatnya tersenyum rasanya tiap ia berbicara dengan y/n mengingatkannya pada kakak tirinya diluc,  bedanya diluc tipe dingin dan cool

Kalau menurut pandangan kaeya,  y/n tipe pria dingin dan sexy atau mungkin sugar daddy atau baby? Tapi y/n belum menikah dan masih lajang, ditambah dikantor pusat ini y/n terkenal akan ketegasannya dan juga kejam terkadang

Dan disitu kaeya memang tertarik dengan sifat dan visual y/n walau hanya bisa menganggumi secara diam2,

"apa ada terjadi sesuatu dengan kepolisian favonious? " tanya y/n sambil mengetik data dikomputer

"mhm... Kali ini berkaitan dengan kasus penting,  dan ini dokumennya.. " sambil memberikan berkas kasus yang masih fresh ke y/n

Y/n segera memeriksanya, lalu ia sedikit terkejut dalam diam melihat kasus ini ada kaitannya dengan kelompok mafia fatui tersebut..

"kapan berkas ini dibuat? " tanya y/n dengan rasa tidak percaya

"barusan... Ditambah pelaku yang terlibat telah diamankan dipos kepolisian favonious" ucap kaeya

Akhirnya y/n memiliki petunjuk lain,  dalam memberantas kasus mafia fatui tersebut, namun ia merasa berkas ini belum cukup kuat untuk dibawa ke pengadilan

"baiklah kalau begitu,  kau boleh pergi sekarang... " ucap y/n dan ia kembali berkerja

Sebenarnya kaeya belum mau pergi tapi sudh disuruh terlebih dahulu oleh y/n, daripada membuatnya marah lebih baik kaeya mengikuti ucapan y/n

Next chapter >>>>