-------------
Pagi ini Amy tampak sedang bersiap siap untuk menjemput orang tuanya. ya, dia tampak sangat bersemangat. pertama, karena hari ini dia akan melepas kerinduannya bersama orang tuanya. kedua, dia akan memperkenalkan Luke pada orang tuanya. tanpa sadar ternyata sedari tadi gadis itu tersenyum sendiri.
Amy langsung memakai parfume dan segera bergegas ke bawah. tak lupa ia membuat salad dan susu untuk sarapannya hari ini. setelah selesai sarapan ia langsung mengambil kunci mobil dan membuka pintu rumahnya tapi ada sesuatu yang menarik perhatiannya. mawar putih. ia tau mawar putih ini pasti dari Luke. ada secarik kertas di samping mawar putih itu. dia langsung membukanya.
To: My Beautiful Lady/My Baby Bear/Mrs. Hemmings
Maaf karena aku tak memberi mawar ini secara langsung padamu, padahal aku ingin sekali menatap lama mata birumu itu dan merasakan bibirmu yang manis dan lembut itu. tetapi aku ada urusan penting yang harus kulakukan mengingat beberapa hari lagi kami akan mengadakan tour ke Australia. sampai jumpa makan malam nanti Mrs.Hemmings. I love you way too much.
The Coolest Man In The World,Hemmings.
Amy tertawa sendiri melihat sebutan Luke untuk dirinya dan kata kata terakhir dari isi surat itu. Amy langsung berlari menuju mobil dan menyalakan mesinnya. ia pun mulai menjalankan mobilnya menuju Hawthorne Airport. perjalanan yang memakan waktu yang lama sudah dituju. hingga akhirnya ia sampai pada tujuan.
Amy menyapu pandangannya ke seluruh Airport tapi belum ada tanda tanda dimana orang tuanya.
BUK! tiba tiba seseorang menabrak tubuh Amy, dan membuat gadis itu sedikit meringis. dia melihat lelaki yang menabraknya memakai hoodie hitam dan black ripped skinny jeans. Amy ingin melihat wajahnya tapi lelaki itu tampak menutup nutupinya.
"I-i'm sorry." katanya. suara itu seperti tidak asing. batin Amy.
Lelaki itu langsung pergi menjauhi Amy, tubuhnya semakin lama sudah tidak terlihat lagi. sedangkan Amy masih terpaku seperti memikirkan sesuatu, tapi tak lama dia langsung memfokuskan diri lagi untuk mencari orang tuanya. tiba tiba Amy melihat orang tuanya yang membawa Airport Trolley.
"AYAH! IBU!" teriak Amy, dia tak peduli kalau orang orang akan melihatinya aneh
Ayah dan ibunya langsung berjalan ke arah anak semata wayangnya itu dan langsung memeluknya erat.
"Oh babyy, I miss you so much." kata ibunya yang tak berhenti mencium pipi,kening, dan puncak kepala anaknya itu.
"I miss you too,bu." jawab Amy. kini giliran ayahnya yang memeluk anak gadis nya itu.
"Whoaa, aku sangat merindukanmu gadis kecilku." kata ayahnya sambil memeluk Amy dan tidak berhenti menciumi puncak kepala Amy.
"Baiklah, sepertinya kita harus segera pulang. aku ingin beristirahat dulu sebelum makan malam nanti. gadis kecil kita akan mengenalkan kita pada lelaki yang berhasil mencuri hatinya." ejek ibunya sambil menahan tawa. ayahnya hanya bisa tertawa kecil.
Pipi Amy memerah mendengar ejekan ibunya, "Ibuu, stop it." katanya sambil menutupi pipinya.
Mereka langsung menaiki mobil Amy dan segera pulang.
Sesampainya di rumah, ayah dan ibu Amy langsung menuju kamar mereka sedangkan Amy menuju kamarnya.
"whoaa, sepertinya kau ahli dalam menata ruangan.eh?" seru ayahnya sambil tertawa melihat kamar mereka sangat rapi.
"Oh ayolah ayah, aku sudah besar dan sudah bisa melakukan pekerjaan orang dewasa." desah Amy yang bersiap memasuki kamarnya. ayahnya hanya tertawa.

KAMU SEDANG MEMBACA
End Up Here [L.H]
Fanfic" To me you are my rose; every day when I see a beatiful rose I think of you, and miss you, and hope to hold you in my arms "