Posesif Twins [01]

3.7K 423 51
                                    


Dukk..

"Aduh.. " cibir Sani.

Dahi Sani menabrak dada bidang cowok itu. Sani mundur lalu melihat ke arah wajah orang yang dia tabrak.

"Kalo jalan lihat jalan nya" cuek ketos. Sani di tinggal kan sendirian.

"Mau bilang minta maaf malah kabur, yaudah" gumam Sani. Dia melanjutkan jalan nya menuju kelas.

Tanpa Sani sadar, Sean melihat semua itu. Dari tadi dia mengikuti Sani dari belakang karena khawatir jika terjadi sesuatu.

"Elo kemana aja sih San.. Lelet banget jalan nya" omel Olla.

"Cape la.. "

Saat mereka ingin memasuki pintu kelas, mereka di hadang oleh seseorang. Olla dan Sani melihat ke orang itu.

Seorang cewek yang menghadang jalan Olla dan Sani sambil menaruh kedua tangan nya di pinggang.

"Baru datang lo pada? " ucap kasar Mica. Teman Olla dan Sani.

"Mic.. Sorry, kita lupa"

"Jangan marah dong, gue kasih jajan nih" ujar Sani. Mica tersenyum lalu meranoas semua jajan di tangan Sani.

"Makasih! " teriak Mica yang berlari ke tempat duduk nya.

"Jangan dimakan semua lah! "

"Iya mic! Bagi sini! Lo gak ikut beli juga! " omel Olla.

Sani membalikan tubuhnya kearah Olla. "Lah.. Kan lo juga gak ikut beli, pake uang gue itu"

"Ngaku-ngaku lo la..! " teriak Mica.

Olla mengejar Mica. Sani pun juga ingin ikut, tetapi tidak jadi karena ada pesan masuk dari ponsel nya.

Sean batu es

[G ush sok kismin]
[Duit numpk d blck card]
[Ksh aj]

[Gj, Sok tau]
Read.

Di sisi lain, Sean berada di depan kelas Sani yang sepi. Dia menekan tombol di ponsel nya lalu menelpon seseorang.

"Iya tuan muda? "

"Beli camilan untuk princess"

"Berapa banyak tuan?"

"Sebanyak nya, borong se toko sekalian"

"Baik tuan, ada lagi? "

"Hm, pulang sekolah harus ada"

"Baik tuan muda"

Tit..

Sean memasukan ponsel nya ke dalam saku celana lalu pergi masuk ke dalam kelas nya. Fyi, Sani dan Sean sebelahan kelas nya.

♡+***+♡

Sani dengan cepat turun di tangga. Dia pulang telat karena harus piket dahulu.

Sampai cepat nya turun, Sani tidak melihat jika ada orang lain yang naik ke tangga.

Dukk...

Dahi Sani menabrak dada bidang cowok itu lagi. Sani melihat ke arah laki-laki itu.. Dia ketos! Lagi?!

"Lo lagi" gumam Altezza Bramaksa, kakel sekaligus ketos.

Posesif Twins (slow update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang