28. Pengakuan : This Hurt

355 18 223
                                    

Haiii💗🌈
Apa kabar?
Semoga baik-baik ya˘ ³˘

~part ini aku cantumin lagu ya, krna aku nulis smbil dengerin lagu ini, cocok jga sii sma part ini😄

°HAPPY READING°

"Saat tak ada disampingmu Diriku sangat merindukanmuSadarkah bahwa Diriku sangat mencinta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Saat tak ada disampingmu
Diriku sangat merindukanmu
Sadarkah bahwa
Diriku sangat mencinta ....🎶"
— cinta seperti aku, song by Aurelie.

•.•.•.•.•

28. Pengakuan : This Hurt

"Ini udah malem, ngapain masih keluyuran kaya gini, hm?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Ini udah malem, ngapain masih keluyuran kaya gini, hm?"

"PRINCEE! IHH INI KAMUUU?"

Suara yang terlalu kencang Renata keluarkan berhasil membuat beberapa orang yang ada di minimarket tersebut menoleh ke arahnya. Lelaki yang bernama Prince itu sadar, dia pun dengan segera menutup mulut Renata dengan jari telunjuknya.

"Shuttttt ... Inget hey, ini ditempat umum." Ucapnya menahan malu atas sikap Renata, dia pun tak lagi menutup mulut Renata.

"Ih perasaan tadi kamu juga berisik loh waktu manggil aku," timpal Renata mengungkapkan fakta yang terjadi.

"Noh liat tapi suara kamu bikin orang-orang liatin kita," balas Prince sambil mendonggakan dagunya ke arah banyak orang disana.

Renata menyengir sambil melihat sekeliling orang yang ada disana, ternyata benar apa yang dikatakan Prince sebab orang-orang disana tengah menatap ke arahnya.

"Ya udah sini belanjaannya biar sekalian aku bayar."

"Gak usah, Prince. Biar aku aja yang bayar."

"Aih, ni anak udah sekalian aja." Prince mengambil belanjaan Renata, lalu membawanya ke kasir untuk dibayar.

Setelah selesai membayar, Renata dan Prince keluar dari minimarket dengan tangan yang sama-sama memegang ice cream.

Kebetulan minimarket itu dekat dengan taman, mereka berdua memutuskan untuk duduk sebentar di kursi yang tersedia disana. Malam ini banyak sekali muda-mudi yang berlewatan, alasannya tentu saja karena malam ini adalah malam minggu.

PSIKOLOVE ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang