07

3.5K 466 33
                                    

Berjalan kaki di taman memang pilihan yang tepat pagi ini, dan pameran utama kita sedang melakukan nya, jalan setapak di bawah pohon Sakura, Jangan salah hari ini adalah hari Sabtu dan artinya besok adalah Minggu, Christ menyempatkan waktu dua hari libur itu untuk menghibur diri di negeri matahari terbenam seorang diri tanpa sepengetahuan siapapun.

Lagipula, tidak penting juga dia memberi tahu orang rumah, mereka pasti hanya akan bilang oh dan pergi.

seperti pemilik tubuh yang dulu, saat dia harus mengikuti lomba cerdas cermat di negara tetangga Singapura, keluarganya tidak peduli dan malah mengatainya menipu Mereka, itu karena keluarganya dulu mendengar kabar bahwa pemilik tubuh yang dulu bukannya mengikuti cerdas cermat di Singapura tapi malah bertemu dengan tiga pria dewasa di restoran yang berbeda beda.

Karena hal itu, membuat pemilik tubuh dulu, di hukum tidur di dalam gudang selama tiga hari dengan satu kali makan dalam sehari, Christall yang dulu sering memakai pakaian kurang bahan dan makeup tebal harus menahan dingin dan gatal di wajah karena tidak sempat bersih bersih di kamarnya.

Itulah alasan mengapa Lucy uang menempati tubuh Christall memilih tidak memberi tahu keluarganya bahwa sehabis pulang sekolah kemarin, ia langsung memesan tiket untuk berlibur dua hari di Jepang.

"Abaikan saja jangan pikirkan lagi" gumam Christ, dan mendudukkan diri di bangku yang menghadap langsung dengan sungai, wajahnya yang putih tanpa Riasan tebal, Tertimpa sinar mentari Jepang, menutup matanya, Chris menghirup dalam aroma Jepang, sakura, sungai dan tidak ada suara bising kendaraan.

"Jepang benar benar tempat yang tepat untuk healing" ucapnya tersenyum. Christall hanya memiliki 48 jam waktu untuk healing yang artinya hanya memiliki waktu 2 hari untuk berlibur, 15 jam perjalanan Indonesia - Jepang - Indonesia, yang artinya Chris memiliki batas waktu 33 jam untuk menikmati pemandangan Jepang di pagi, siang, dan malam hari. Abaikan soal istirahat. Selagi masih ada nafas untuk hidup "tidak buruk" batin Chris, memejamkan mata dan bersandar pada kursi taman.

Tanpa Chris sadari, mata tajam seorang pria menatap nya dari depan, bersandar pada pembatas jembatan sungai dan jalan setapak, mengambil gambar nya diam diam, tanpa di curigai siapapun, Gila memang pria tampan yang menutup mulutnya dengan masker hitam itu tertarik dengan seorang gadis yang belum mengganti seragam putih abu-abu nya dan hanya tertutupi jaket tebal sepanjang lutut sejak kemarin.

Jangan heran, Christall memang tidak beristirahat sejak pulang sekolah dan berangkat ke Jepang. Bahkan dia tidak membawa persiapan pakaian santai dan hanya membeli jaket tebal berwarna putih di perjalanan jalan menuju taman ini.

Pria itu, menyimpan handphone nya di saku setelah mengambil beberapa gambar, terlihat seperti penguntit yang mengikuti gadis kecil, tubuh tinggi pria itu dan wajah nya yang tegas terlihat cocok dengan pakaian nya yang memakai celana kain hitam dan kemeja hitam yang terlipat Hingga siku.

Ia duduk di samping gadis yang tanpa sengaja tertidur di bangku taman itu, terlihat Lelap mungkin kelelahan karena dia hanya berjalan tanpa tujuan di Jepang tanpa istirahat.

"Cantik" gumam pria itu, sang pria membuka masker hitam nya, hingga bibir tebal dengan warna merah itu Terlihat jelas.

Tangannya membelai pipi sang gadis, dia bahkan tetap melanjutkan aktivitas tangannya saat sang gadis menggeliat walaupun tetap tertidur pulas.

"Beloved", gumam sang pria, hingga seringai terlihat di sudut bibirnya, ia mendekat ke telinga sang gadis dan membisikan Satu kalimat.

"now, you are mine, my love"

***

Christall menggeliat, Saat seorang anak kecil Jepang menepuk pelan paha nya untuk membangunkan nya.

MELANKOLIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang