⌕ᵎᵎ: ␥ "Yaho~ kalian pada" sapa mikey yang duduk satu anak tangga di atas [name] dan kakucho
"Iyaak, lo bawa baji san?" Tampak baji yang menuju ke arah mereka
"He' em dari pada karatan dikamar tu anak" kakucho terkekeh, mikey baru sadar kalo yang di depannya [name], sempat menoleh saat ia menyapa "kaku, ini [name] kan?" Bisik mikey agak mendekat
"Iya, lo pasti herankan?" Diangguki mikey "[name] akhir akhir ini emang lebih bersahabat dari yang kita kenal dulu, kusus klo ada rin doang"
"Waa gua terlalu sibuk, ga merhatiin" mikey menoleh ke [name] niat mau kenalan "[name]"
[Name] menoleh "hm?"
"Lo tau gua kan?"
"Iya lo mikey, aa temennya sanzu"
"Bener, bagus lo inget, salam kenal hehe" mikey menjulur tangan, [name] ngerti maksud mikey berkenalan lagi walau udah sempet interaksi
"Ya salam kenal lagi"
Rindou sudah selesai beres beres, ia dan sanzu siap. Rindou dengan gitar dan mikrofon dan sanzu dengan gitar listrik
"Rin udah beres lo siap?" Sanzu menoleh, rin tampak celingak celinguk mencari diantara kerumunan "tu anak pada dah dateng?" Sanzu ikut menoleh ke kerumunan
"Hmm.. nah dah dateng" rindou juga menemukan [name], ia melambai pelan untuk menyapa dan dibalas jempol dari [name]. Rindou kembali menatap sanzu dan mereka bertatapan. Rindou mengangguk siap
Sanzu menekan remot otomatis yang menghidupkan lampu menyorot kemereka, kerumunan itu bertepuk tangan menyambut. Rindou mulai memetik gitarnya bersamaan dengan sanzu
What if...
What if we run away?
What if...
What if we left today?
What if we said goodbye to safe and sound?Kerumunan itu tepuk tangan mengikuti irama memberi iringan
What if...
What if we run away?
What if...
What if we left today?
What if we said goodbye to safe and sound?
What if...
What if we're hard to find?Apa yang ingin kalian lakukan jika itu hanya terjadi sekali seumur hidup?. Waktu kecil mungkin terpikir kalau besar nanti keknya seru, kita bebas ngapain karna udah gede. Tapi bagai bangun dari mimpi indah. Sekarang saatnya menhafapi kenyataan
What if...
What if we lost our minds?
What if we left them fall behind
And they're never found?Justru karna udah dewasa makin ngerti segala hal, semuanya mulai berantakan, mulai masuk dalam sangkar, udah kek perbandingan mtk, menyakiti diri sendiri dengan insecure
And when the lights start flashing like a photo booth
And the stars exploding
We'll be fireproof
My youth
My youth is yours
Tripping on skies, sipping waterfalls
My youth
My youth is yours
Runaway now and forevermore
My youth
My youth is yours
A truth so loud you can't ignore
My youth, my youth, my youth
My youth is yours~•~ ~•~ ~•~ ~•~ ~•~ ~•~ ~•~
〖What do you think the happy ending is like? 〗
Lagu yang dinyanyikan rindou selesai, kerumunan itu bertepuk tangan, dan rin masi memainkan gitarnya lambat. Mereka tersenyum lembut pada kerumunan itu
"WOOII!, sanzuu, lo nyanyi kek!" Teriak mikey, sanzu seketika menatap jengkel dan merolling maniknya
"Terimakasi karna sudah mampir ke pertunjukan kami" rindou menghentikan permainan gitarnya "ada acara spesial lainnya yang kami sediakan, apa ada yang berkenan untuk bernyanyi?, atau saya tantang dengan menunjuk seseorang" rindou diam sesaat melihat kerumunan, karna tidak ada yang mengajukan diri jadi rin yang nunjuk
KAMU SEDANG MEMBACA
Autophile [Rindou × Reader]
FanfictionAutophile adalah seseorang yang menyukai kesepian, ada berbagai alasan dimana autophile ini bahkan samapi menghindari semuanya. Bersikukuh untuk sendirian Haitani Rindou yang tercap sebagai autophile, dipertemukan dengan [name] yang juga seorang aut...