21. ⚠️

1.6K 162 48
                                    

"Iya hallo Dis, kenapa tumben malem malem gini nelpon?" tanya Yoshi di seberang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Iya hallo Dis, kenapa tumben malem malem gini nelpon?" tanya Yoshi di seberang.

"Bang," Diswara ragu untuk berbicara.

"Iya kenapa? Ngomong aja Dis jangan ragu ragu gtu," ucap Yoshi menenangkan.

"Klo gw batal rilis lagu aja gimana? Sama klo misalnya batal ngonser juga? Gw juga mengundurkan diri dari band?"

"Lo ada masalah apa?" ujar Yoshi to the point.

"Gak ada bang, cuma pikiran gw tiba tiba," ucap Diswara beralasan.

"Gak mungkin, lo selalu semangat klo ngerjain project gk mungkin lo mundur bgtu aja klo gk karna sesuatu."

"Gak ada apa apa bang sumpah," Diswara masih saja tidak mau jujur, seperti ada yang ia sembunyikan.

"Oke tapi lo harus bayar denda karna udah melanggar kontrak perjanjian."

"Gpp bang nanti gw bayar secepatnya," Diswara tetap kekeh pada keinginannya.

Di seberang sana Yoshi sedang mengacak acak rambutnya prustasi.

"Gak gabisa, pokonya gw gabakal nerima surat pengunduran diri dari lo."

"Bang ayolah"

"Yaudah gini asal lo kasih tau ke gw sekarang juga lo ada masalah apa," Yoshi masih yakin jika ada sebuah alasan dibalik semua ini.

"Gak bisa bang," tolak Diswara.

"Oke secepatnya gw bakalan ngerilis lagu lo dan band harus tetap berjalan, deal?" jika sudah begini segala cara akan Yoshi gunakan.

Dengan terpaksa Diswara bercerita kepada Yoshi tentang semuanya, termasuk hal yang akan terjadi di beberapa jam ke depan.

Yoshi pun tidak akan membiarkan itu semua, ia lah yang menggunakan pakaian serba hitam untuk menyelinap masuk ke kamar Diswara dan menolongnya.

Sebelum itu ia mematikan seluruh cctv yang ada di rumah Diswara, agar aksinya ini tidak diketahui oleh siapapun.

Keadaan mengenaskan Diswara membuatnya sedikit terguncang. Ia sangat marah, namun saat ini bukanlah saat yang tepat karena taruhannya adalah nyawa Diswara.

Yoshi membawa Diswara dengan mobilnya, ia sengaja tidak memanggil pertolongan karena itu hanya akan membuat keributan.

Begitu sampai di rumah sakit Diswara segera ditangani oleh tim medis ahli yang sudah Yoshi tentukan.

Keadaanya tidak terlalu parah karena langsung ditangani, sehingga pada tadi pagi Diswara sudah bisa membuka matanya. Ya walaupun tatapan matanya kosong dan ia tidak berbicara sepatah katapun, namun saat ini ia sudah lebih baik.

Waktu Jantaka datang tadi, Diswara sudah disuntik obat tidur oleh perawat agar proses pemulihannya dapat berlangsung dengan cepat. Maka dari itu saat ini Diswara masih terlelap.

Diswara | Doyoung KimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang