Ruang tunggu di lantai dasar Gedung Internasional Anning.
Nuan duduk dengan gelisah sepanjang sore, wajahnya memucat karena tegang dan pada saat yang sama ia sangat marah hingga rasanya ingin membunuh seseorang. Ye Feimo benar-benar mengeksposnya kepada orang-orang di kota dengan cara ini. Apa yang sedang ia lakukan?
Ye Feimo bertindak terlalu jauh tanpa persetujuan Nuan dan ia juga melanggar haknya.
Kalimat itu mengatakan, kau masih ingat 5203? Datang dan temui aku! Itu sangat jelas kalau Ye Feimo memintanya untuk datang kepadanya, jika tidak maka Nuan akan mendapat konsekuensinya.
Sungguh keterlaluan
Bahkan seluruh kota sedang mencari Nuan.
Ketika ia memikirkan skandal yang disebabkan oleh iklan itu, ia merasa marah, bahkan orang yang hanya lewat pun dapat mengerti apa yang di siratkan oleh fotografer.
Di luar sedang hujan deras, sama seperti suasana hati Nuan sekarang.
Ketika waktu pulang kerja tiba, sudah hampir tak ada satu orang pun disitu dan ia berpikir, mungkin ia bisa menaiki lift sendiri lalu ia bergegas meninggalkan tempat parkir. Nuan bukannya tak ingin naik untuk menemui Ye Feimo, namun resepsionis di lantai bawah mengatakan bahwa ia harus membuat janji untuk bertemu presiden, dan menatapnya dengan tatapan jijik, ia merasa tak perlu repot-repot untuk menertawakan dirinya sendiri.
Pada awal malam, hujan masih turun dengan deras. Ia khawatir dengan keadaan ibunya dan Wen Jing. Ia bergegas tanpa memikirkan hujan yang deras, ia berlari terlalu cepat sehingga tak memperhatikan mobil yang sedang melaju. Ia merasa sangat takut sehingga ia tak bereaksi sama sekali.
Pria dari dalam mobil itu terus menatap wajah wanita yang tengah terkejut di depan mobilnya, wajahnya tersapu oleh cahaya lampu dan warna aneh melintas di matanya yang biasanya dingin.
Pembuluh darah biru di tangan pria itu terlihat sembari memegang kemudi, dan seringai mengejek muncul di sudut bibirnya. Nuan merasa sangat ketakutan namun ia harus meyakinkan dirinya bahwa ia baik-baik saja meskipun ada perasaan marah membuncah di dalam hatinya. Ini jelas-jelas bukan lampu hijau, bukannya ia tahu apa gunanya lampu lalu lintas saat mengemudi?
Wen Nuan adalah wanita yang cerdas. Melihat bahwa mobil itu adalah Lamborghini terbaru, ia tak berani berbicara dengan pemiliknya tentang aturan lalu lintas. Jaman sekarang ini, orang kaya adalah pemilik aturan.
Nuan segera berbalik dan pergi, ia takut jika ia berada disitu terlalu lama ia akan diperas karena pulang terlambat.
Pria kaya dengan mobil Lamborghini itu tiba-tiba berhenti di sampingnya, pria itu menurunkan kaca jendela, dan suara dinginnya terdengar di tengah hujan.
"Naiklah ke mobilku!"
KAMU SEDANG MEMBACA
President's Ex-wife Subtitute (Terjemahan)
RomanceAnugerah terbesar dalam hidupku adalah tahun itu, hari itu, saat dimana aku bertemu denganmu. Hal yang paling disayangkan dalam hidupku adalah saat diriku telah menyakitimu. Kemalangan dan keberuntunganku semuanya berhubungan denganmu. Kau sama berh...