Guntara & Maylaika

09.

setelah sampai dikelas, semua berjalan seperti biasa sampai waktu nya untuk pulang.

saat ingin pulang, Jagra mendapat chat dari Jihan

"Jag, ngumpul dulu ayo" ucap Sabilla.

"dimana?" tanya Jagra

"basecamp" saut Raihan

"duluan aja, gue mau ke ruangan kepsek dlu" ujar Jagra

"oke, jangan lama ye" ucap Sabilla

"iye sip" ucap Jagra lalu pergi ke ruangan kepsek

setelah sampai di ruang kepsek Jagra segera masuk dan ternyata disana terdapat beberapa osis.

Tidak lain dan tidak bukan adalah Jihan dkk.

"ck anjing, dia lagi" batin Jagra

"eh nak Jagra, silahkan duduk nak" ujar bu Salwa

"permisi bu" ucap Jagra yg tengah lewat didepan kepsek tsb

"duduk disebelah Jihan aja nak, jgn jauh'an atuh" ucap bu Salwa

"ngga bu, sini aja" ucap Jagra sembari senyum kecil

"ais udah duduk sebelah Jihan situ, sesama perempuan ini kenapa kudu jauh'an ih" ujar bu Salwa

"ah oke bu" ucap Jagra lalu pindah tempat duduk kesebelah jihan

"pfftt asik nih" bisik Callista

"Call, diem" ucap Jihan

Jagra yg mendengar itupun hanya melirik sekilas lalu kembali bersikap stay cool

"oke jadi gini ya, sekolah SMA 3 BINTARA kita ini akan mengadakan acara. Dimana ibu minta tolong kepada seluruh anggota Osis dan kamu Jagra si pemimpin Mortal Genk, untuk meramaikan acara tsb" ujar panjang bu Salwa

"tp bu, Mortal Genk itu bersifat private" ucap Jagra

"yg dimana ga banyak org yg tau ttg gank saya" lanjut Jagra

"ibu tau, nanti kan ibu bisa sebutkan nama saja siapa yg bantu acara ini" ucap bu Salwa

"ah gitu, yaudah bu. Nanti saya blg ke anak' yg lain" ucap Jagra

"yasudah itu aja, untuk rapat lebih lanjutnya lagi kapan ni mau diadain?" tanya bu Salwa

"nanti malem saya sama anak' inti bisa bu" ujar Jagra

"baik, Osis bagaimana?" tanya bu Salwa lagi

"boleh bu nanti malam" saut Jihan

"baik. kita kumpul di cafe Bastern" ucap bu Salwa

"ck daerah rumah Davian lagi" batin Jagra

Jihan yg mendengar kata 'cafe Bastern' tsb langsung melihat kearah Jagra yg nampak badmood

"ah bu, boleh ganti tempat aja?" tanya Jihan

"ada apa memangnya nak?" tanya bu Salwa

"gapapa bu, tp jangan disitu aja" ujar Jihan

"mungkin di rumah ibu ya?" usul bu Salwa

"boleh bu" ucap Jihan

"emm tapi bu masalahnya kita kemungkinan dateng aga telat, soalnya nunggu grab setelah maghrib itu lama bu" ujar Stevanya

"oh gausha naik grab nak, nanti kan kalian bisa bareng sm genk nya Jagra" usul bu Salwa

"lagi?" batin Jagra

"bisa Jagra?" tanya bu Salwa

"ah bisa bu" saut Jagra

"nah bisa tuh, oke deh jadi segitu aja nanti selebihnya kita bicarakan lagi bersama ya" ujar bu Salwa

"oke bu, udah boleh cabut ni bu?" ucap Jagra

"boleh cantik" saut bu Salwa

"oke bu makasih info nya" ucap Jagra sambil tersenyum dan segera meninggalkan ruangan

Jihan yg melihat senyuman Jagra pun diam tak berkutik

"manis, gue baru liat Jagra yg ini" batin Jihan

"kalian mau pulang bareng?" tanya bu Salwa

"ah iya bu, kalo gitu saya dan yg lain pamit dulu ya bu" ucap Jihan

"permisi bu" ucap mereka serentak lalu meninggalkan ruangan

"iya nak, hati hati" ucap bu Salwa

setelah keluar dari ruangan

"eh srius itu tadi Jagra senyum?" tanya Xavier

"MANIS BNGT OMG" heboh Xavier

"ck apasi heboh bgt" ujar Jihan tidak suka

"ekhem ada yg jealous ni kayanya" ucap Xavier

"dih? ngapain amat" ucap Jihan

"HAHAHA NGAKU AJA SII JII" ucap kredlly

"brisik lo semua, bye." ucap Jihan lalu bergegas pergi

"eh, JIHAN WOI TUNGGU" ucap ke 4 teman nya itu.

Jihan yg sedang berjalan tiba tiba melihat Jagra yg sedang menaiki motornya

"cantik, manis, lucu, keren nya juga dapet" batin Jihan sambil melihat Jagra dari kejauhan.

Jagra yg merasa diperhatikan dari jauhpun segera menoleh tepat kearah Jihan.

dan.., kedua pasang bola mata tsb bertemu untuk kesekian kalinya

"indah, mata yg indah, wajah yg cantik nan menawan, dan senyum yg lucu" batin Jagra

"Jihan maylaika" ucap Jagra sangat pelan dan senyum yg menyembang dari balik helm yg ia pakai

"WOI" teriak Callista

teriakan tsb berhasil memutuskan tatapan mereka

"ck lo bisa ga si ga ngagetin gue sehari aja" kesal Jihan

"hehe, abisnya lo diem aja si kaya patung" ujar Callista

"ooh ada Jagra, pantes ajaa" ucap kredlly

"dih apaansi, udah ayo pulang" ucap Jihan

Jihan dkk pun berjalan gerbang yg dimana terdapat Jagra seorang diri disana

"ekhem, duluan ya" ujar Jihan

Jagra yg sedang melihat kearah handphone pun segera menoleh

"oh ya, hati hati" ucap Jagra yg berhasil membuat Jihan tersenyum tipis, sangat tipis

"ekhem aduh jd nyamuk nih kita" ucap Stevanya

"apasi udah ah ayo" ujar Jihan lalu beranjak pergi

Jagra yg melihat itupun terkekeh kecil, dan memandangi sosok Jihan dari belakang.

"masa iya gue suka sm Jihan?" batin Jagra

"ntahlah bingung sm perasaan sendiri" lanjut batin Jagra

setelah itu Jagra bergegas pergi ke basecamp Mortal Genk