8.

11.2K 751 4
                                    

Happy reading...

Typo tandain aja ya...

*****

Dua motor sport berwarna hitam memasuki gerbang sekolah  Cakrawala High School, mereka memarkirkan motornya dan melepaskan helm nya ala ala Boomerang.

Pemilik kedua motor itu yang tak lain adalah Kania dan Dina, mereka turun setelah melepaskan helm nya, saat mereka berjalan banyak yang membicarakan mereka berdua, tapi mereka berdua hanya diam sudah terbiasa menjadi pusat perhatian.

Itu Kania yaa.

Wahh Kania sama siapa tuh.

Neng Kania tambah cantik aja.

Itu yang di sampingnya neng Kania juga cantik.

Tapi mukanya datar semua.

Coba kalo senyum.

Pasti si iky cupu pasti langsung pingsan tuh.

Iya juga orang cuma di tanyain sama Mrs, Serlana aja sampai pingsan wkwk.

Iya hahaha.

Dll.

Siswa/i di sana membicarakan Kania dan Dina dengan menggibah kan iky murid cupu yang pingsan karena di tanya oleh guru cantik, padahal hanya ditanya 'kamu sakit kalo sakit mending ke uks' hanya ditanya seperti itu, iky pingsan karena terpesona.

"Anterin gue ke ruang kepala sekolah"ucap Dina, Kania mengangguk saja dan berjalan menuju ruangan kepala sekolah dan diikuti Dina.

Tok

Tok

Dina mengetuk dua kali pintu ruangan kepala sekolah yang dibalas"masuk" oleh kepala sekolah.

"Ada apa Kania"tanya kepala sekolah.

"Saya nganterin teman saya, dia murid baru pak"Jawab Kania dengan sopan.

"Kamu Sadina Putri dirgantara kan"Tanya kepala sekolah kepada Dina.

Dina menjawab dengan sopan"iya pak" meskipun Masih menggunakan wajah datarnya.

"Dina satu kelas dengan kamu Kania"ucap kepala sekolah.

Kania dan Dina pamit keluar dari ruangan kepala sekolah dan langsung keluar.

Kania menendang pintu kelasnya dan langsung masuk.

"Dari mana saja kamu Kania, kamu sudah telat delapan menit"ucap Bu Tuti, wali kelas Kania.

"Saya habis nganterin anak baru ke ruangan kepala sekolah Bu"ucap Kania tenang.

Bu Tuti melihat Dina" kamu Dina ya".

Dina mengangguk.

Kania berjalan ke bangkunya dan duduk.

Bu Tuti meminta Dina untuk memperkenalkan diri.

"Gue Sadina Putri Dirgantara"ucap Dina dingin dengan wajah datar khasnya.






















*****

Saat istirahat Kania dan Dina langsung keluar kelas menuju kantin, mereka memesan makanan dan langsung memilih meja yang masih kosong.

Kania terlalu fokus mencari meja hingga tak sadar jika ada si Duo ulat bulu sedang berjalan ke arah mereka dengan membawa semangkuk bakso yang kuah nya panah terlihat dari uap dari bakso tersebut.

Dina yang sudah bisa membaca gerak gerik mereka tersenyum miring, dan benar saja Naya yang membawa semangkuk bakso tadi mencoba akting terjatuh dan menuangkan Kuah bakso tadi ke Kania.

Tapi kalah gesit oleh Dina karena Dina sudah terlebih menarik pinggang Kania sehingga Kania tidak jadi terkena kuah bakso dan malahan Naya sendiri yang kena.

Naya menangis karena badannya terkena kuah panas.

Vero dkk datang ke kantin dan melihat kejadian itu setengah hingga mereka menyimpulkan dengan Kania menjegal Naya sehingga membuat Naya jatuh dan terkena kuah panas.

Vero yang melihat itu langsung marah, dia datang dengan membentak Kania" LO APAIN CEWEK GUE BANGSAT"ucap Vero marah.

"Ga usah bentak bentak Kania"ucap Dina dengan menatap mata Vero tajam.

"Lo bisa gak sih sehari aja gak usah bully Naya"ucap Anhar.

"Gue gak apa apain cewe Lo"ucap Kania tenang.

"Terus kalo bukan Lo yang buat Naya gini siapa"ucap Vero marah.

"Nah kantin kan pasti ada cctv, gimana kalo cek di cctv"ucap Kania dan langsung menggandeng tangan Dina menuju ruangan cctv, Vero dkk memilih mengikuti Kania keruangan cctv dan untuk Naya, Vero sudah meminta tolong kepada anak buahnya.

Sesampainya di ruangan cctv mereka meminta ijin kepada penjaga cctv, meskipun pertamanya tidak di bolehkah tapi dengan sedikit ancaman akhirnya memperbolehkan nya.

Mereka men cek cctv, dan yaa benar Kania tidak melakukan apa apa malahan Kania yang hampir kena.

Naya jatuh sendiri bukan karena di jegal Kania

"Jadi apa gue bully cewek Lo"ucap Kania menatap songong ke arah Vero.

Vero hanya diam.

"Lain kali jangan menyimpulkan kejadian yang kalian gak tau dari awal"ucap Dina.

Kania Masih dengan wajah songong nya berjalan ke luar ruangan cctv saat di depan Vero, Kania dengan sengaja mengibaskan rambutnya ke wajah Vero.

Dina ikut pergi dari ruangan cctv.





































Happy reading...

. Jangan lupa di tekan tombol vote nya hehe...
.kalo ada yang mau bantu benerin kata"nya boleh kok tinggal ditandai dan kasih tau harus di rubah apa kata"nya, banyak mau ya, maklum in aja ya masih belajar aku tuh.

709kata

I'M ANTAGONIS [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang