11.

1.1K 97 0
                                    

Jangan lupa vote dan juga
komen yaa!

***

Pagi ini, zee akan pulang ke rumah setelah beberapa hari ia dirumah sakit.
Papa cio, shani, dan ashel sudah berada di ruang zee dirawat. Floren tidak bisa mengantar zee pulang, karena ia masuk sekolah.

Shani dan cio sedang membereskan barang-barang milik zee, sedangkan ashel ia sedang menyuapi pacarnya.

Setelah selesai, semua keluar dari ruang ini. Barang-barang sudah dimasukkan ke mobil oleh cio. Zee dan ashel berjalan ke parkiran sambil bergandengan tangan.

"Zee, akhirnya kamu pulang juga"
ucap ashel

"Iya cell, aku seneng banget. Aku kangen banget sama kamar aku"
jawab zee

"Nanti sampe rumah langsung istirahat ya, biar besok bisa sekolah kamunya"
ujar ashel

"Siap bos, tapi nanti temenin aku sampe aku tidur ya"
mohon zee

"Iya sayangnya acel, nanti acel temenin sampe tidur"
jawab ashel sambil tersenyum pada zee

Zee rasanya ingin mencium pacarnya itu, menurutnya ini terlalu gemas.

Mereka masuk ke mobil dan berangkat menuju rumah zee. Papa cio yang menyetir mobil, disampingnya ada mami Shani. Zee dan ashel duduk berdua dibelakang.

___

Setelah sampai, zee langsung masuk ke kamar bersama ashel. Mereka duduk di rooftop kamar zee, ashel bersandan di bahu kiri zee.

"Cell, besok bareng aku ya berangkat nya"

"Berangkat kemana zee, orang kamu baru sembuh juga"

"Ya berangkat sekolah lah cell, aku udah gapapa ini. Kamu gausah terlalu khawatir gitu ih"

"Terus nanti yang nyetir siapa zee, kan tangan kamu masih di gips"

"Pake tangan kiri dong, kan aku jago nyetir"

"Yaudah kalo itu mau kamu, aku mah bisa apa atuh"

"Yahh, jangan ngambek dong"

"Aku itu cuma khawatir sama kamu zee, aku takut"

Zee yang melihat pacarnya sangat khawatir padanya, ia mengusap rambut ashel dengan tangan kirinya.

"It's okay sayangg, aku bakalan baik baik aja kok. Jangan terlalu khawatir gitu"

"Janji yaa?"

"Janji cell, mmuah"
Zee mengecup kening ashel.

___

Keesokan harinya, zee sudah menunggu ashel didepan rumahnya. Sambil mendengarkan lagu yang diputar di radio mobilnya.

"Maaf ya sayang, aku lama banget"
ashel tidak enak pada zee

"Gapapa cell, aku ngerti kok. Sekarang berangkat yuk"
ajak zee

Ashel memasuki mobil zee, dan setelahnya mereka berangkat menuju sekolah.

Saat sampai disekolah, zee dan ashel langsung menuju kelas. Dikelas para sahabat zee, langsung menanyakan kepada zee tentang kecelakaan yang dialaminya.

Bahagiaku Di KamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang