↳ bagian limabelas

8.5K 731 84
                                    

---

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

---

kini jaehyun dan rose sudah ada di bandara sejak dua puluh menit yang lalu. pesawat yang sudah jaehyun pesan kemarin akan landing kurang lebih tiga puluh menitan lagi.

tidak di sangka, jaehyun membooking satu pesawat untuk perjalanan mereka kali ini. padahal mereka hanya berdua. negara yang akan mereka tuju kali ini adalah swiss, lebih tepatnya mereka berdua akan ke switzerland.

switzerland, salah satu tempat yang selalu rose impi-impikan untuk pergi kesana. dan baru kali ini, dia bisa pergi kesana dengan cukup mudah. meski perjalanan menuju kesana nya dia agak dibebankan dengan persyaratan yang jaehyun berikan.

tapi gapapa, setidaknya jaehyun udah mau ngeluarin banyak uang untuk impiannya.

sembari menunggu pesawat nya, rose menenggelamkan kepalanya pada ceruk leher jaehyun yang kini sibuk bermain game yang ada di ponsel lelaki itu.

rose memeluk tubuh tegap itu dari samping, berkali-kali mengusak kan kepala nya ke lengan lelaki itu untuk menghilangkan rasa bosan yang tengah melanda dirinya.

sesekali jaehyun mengelusnya. juga mengecup singkat rambut rose lalu kembali fokus pada layar ponsel nya lagi.

mereka hanya membawa satu koper, dan satu koper itu sudah terisi beberapa baju dan beberapa keperluan untuk keduanya.

tak lupa dengan vibrator yang kini ada di tas ransel yang jaehyun bawa.

"laper?" tanya jaehyun ketika mendengar suara keroncongan yang timbul dari perut perempuan disamping nya ini.

rose mengangguk pelan, "tapi kenyang."

"emang ada ya laper tapi kenyang?"

"ada, gue buktinya." jaehyun menggelengkan kepalanya pelan, dia sudah biasa dengan tingkah random perempuan ini.

saat tangannya kembali fokus pada layar ponsel, rose lagi dan lagi mengusak kan kepalanya pada lengan nya yang berotot itu.

mau tak mau dia kembali menoleh, "mau apa, cantik?" tanya jaehyun lembut, membuat perempuan itu langsung mendongak menatap ke arah dirinya.

"peluk!" balas rose, dia semakin mengeratkan pelukannya.

jaehyun terkekeh pelan. tangan jaehyun bergerak untuk membalas pelukan perempuan ini dari samping. dia mendekapnya. membuat wajah rose harus berdempetan dengan dada bidangnya.

"persyaratan nya boleh diganti, nggak? gue deg-degan masa."

jaehyun menggeleng dengan mata yang fokus pada layar ponsel nya.

cigarettes after sex [ jaerose ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang