.
.
.
.
."Gini dulu ya nyaman banget" Jawab gracia sambil merebahkan kepalanya di bahu shani
Shani membiarkan istrinya itu masih di dalam gendongannya sampai beberapa saat kemudian gracia sendiri yang meminta shani untuk diturunkan
Setelah gracia turun dari gendongan shani, shani langsung masuk kedalam kamar mandi untuk membersihkan diri
Gracia langsung menyiapkan piyama shani lalu ia simpan di atas kasur
Setelah menyiapkan baju shani ia setengah berbaring di kasur menyandarkan punggungnya pada sandaran kasur
Tidak membutuhkan waktu lama shani keluar dari kamar mandi menggunakan kimono. Ia langsung mengambil pakaian yang sudah gracia siapkan
Shani memakai pakaian di depan mata gracia yang membuat birahi gracia sedikit naik
Gracia turun dari kasur mendekati shani yang kini sudah selesai memakai pakaiannya
Ia memeluk shani dari belakang yang membuat sang empu kaget
"Huh" kaget shani
Shani membalikan badannya untuk melihat istri tercinta yang sepertinya nyaman memeluk tubuh dirinya dengan erat
"Kenapa hm?" Tanya shani sambil mengelus kepala gracia
Tangan gracia yang memeluk pinggang shani kini malah memegang kedua bahu shani. Gracia berusaha naik kedalam gendongan shani
Shani yang peka langsung membantu gracia agar bisa naik kedalam gendonganya
"Kak kan aku bentar lagi melahirkan" ucap gracia
Shani mengangguk mendengarkan ucapan istrinya
"Kalo aku mau lahiran dirumah boleh?"
"Boleh"
"Tapi di rumah yang di bandung kak"
Shani terdiam mendengar permintaan istrinya. Tiba tiba saja ia teringat dengan masalah nino tempo hari
Shani berpikir bahwa gracia ingin di bandung agar ia bisa sering bertemu dengan nino. Shani tahu bahwa nino menetap di Bandung bahkan ketika Nino mengajak bertemu pada gracia nino sengaja jauh jauh dari bandung ke jakarta
"Kak" panggil gracia karna shani malah melamun
Shani tersentak sadar dari lamunannya ketika gracia memanggil dirinya
"Iya kenapa?" Tanya shani sambil menatap gracia
"Boleh kan?" Pinta gracia lagi
Kali ini shani menganggukkan kepalanya menuruti permintaan gracia
Gracia bersorak gembira karna lagi lagi shani menuruti keinginannya
"Yuk packing kita berangkat malam ini" ucap gracia lagi sambil turun dari gendongan shani
"Harus malem ini ya gre?" Tanya shani
KAMU SEDANG MEMBACA
Gadis Polos. END
Teen FictionMenceritakan tentang seorang wanita hyper sex yang jatuh cinta pada gadis polos. futa x girl anak kecil gaboleh baca!