4: Arc Freshman War: Tangan Iblis

651 45 48
                                    

Chapter 4:

Gedung Sekolah KHS Boys - Kelas 2A, Saturday at 4:27 pm.

Di hari yang sama, ketika Naruto dan Shikamaru 'membantai' 40 orang anggota RWK.

Terlihat 2 orang yang memandang takjub ke arah gerbang sekolah yang tadinya digunakan sebagai 'arena bertarung' oleh Naruto dan Shikamaru yang baru saja selesai bertarung melawan 40 orang anggota dari kelompok geng motor Red Wheel Konoha (RWK).

"Nee Itachi kurasa ada hal yang lebih menarik dari si pucat itu" ujar senang seorang pemuda bertubuh lebih tinggi dari orang yang ia ajak bicara di sebelahnya.

"Kupikir juga seperti itu Shisui, sekarang aku tak ragu untuk mengeluarkan si pucat itu dari rencana yang telah kubuat" balas pemuda yang diketahui bernama Itachi itu sambil memejamkan matanya disertai senyum simpul yang menghiasi wajahnya.

"Karena kurasa aku telah mendapatkan yang lebih dari si pucat itu maupun si pemenang Freshmen War tahun ini" tambah Itachi sambil membuka matanya, menunjukan tatapan yang dingin.

"Maa kurasa dengan tambahan 3 orang yang kuat seperti Sasuke-kun, Shika-kun dan Baka Naru, Uchiha Empireakan berjaya melampaui Uchiha Empire Generasi pertama maupun dari Generasi Emas" balas Shisui sambil menunjukan senyum percaya dirinya.

"Ah tidak lupa ada juga Chōji-kun! Aku menjadi semakin yakin kalau generasi kita akan benar-benar melampaui generasi yang sebelum-sebelumnya!" tambah Shisui.

"Hn tentu saja" tanpa sadar, Itachi menunjukan Evil smirknya.

'Dengan begini, aku bisa dengan mudah menghancurkan Akatsuki, terutama orang menjauhkanku dengan Izumi itu!' batin Itachi yang masih tersenyum mengerikan.

Tak lama kemudian, terdengar suara pintu kelas yang terbuka secara paksa, membuat Itachi dan Shisui mau tak mau menoleh ke sumber suara tersebut.

*Srek*

Seorang pria bertopeng orange bermotif spiral masuk sambil menyeret seorang pemuda berkulit pucat di belakangnya yang sepertinya sudah tidak sadarkan diri.

"Rencana kita akan sedikit berubah, karena anak ini tetap masuk Uchiha Empire, dan juga kurasa 2 anak itu akan terus ku pantau, karena salah satu dari mereka lumayan susah untuk diajak kerjasama" ujar si Pria bertopeng sambil meletakan pemuda yang tadi diseretnya ke hadapan Itachi.

"Tapi tenang saja, aku tidak mentolerir penolakan kedua! Jika anak itu masih menolak, akan ku hancurkan kepalanya!" tambah Tobi sambil menunjukan sorot mata yang mengerikan di balik topengnya tersebut.

Mendengar hal itu, Itachi semakin melebarkan senyumnya yang mengerikan.

"Kheh, kau kejam seperti biasanya, Tobi-san!" Itachi memandang Tobi dengan Evil smirknya.

'O-Nii, Itachi, semenjak kejadian itu, kalian mulai berubah' batin Shisui sambil memandang Tobi dan Itachi dengan tatapan yang sulit diartikan.

"Tapi itu tidak perlu, karena aku dan Shisui bisa mengajak mereka dengan cara yang baik-baik, lagipula mereka itu sudah seperti adik bagi kami" Itachi menghilangkan Evil smirknya. Tobi yang mendengar itu hanya mengangguk.

"Shisui, urus anak ini" Itachi kemudian berjalan meninggalkan kelas bersama Tobi. Shisui hanya bisa menghela nafas setelah dua orang tersebut menghilang dari pandangannya.

"Hahh, tahun ini semakin rumit saja, tapi pertama-tama aku harus membawa anak ini ke Rumah Sakit, kalau tidak salah hidungnya patah, mengingat pertarungan yang dia lakukan tadi melawan si pemenang Freshmen War itu selalu mengincar hidungnya" gumam Shisui panjang lebar sambil mengingat-ingat pertarungan yang tadi pagi ia saksikan.

I'm the King! Year 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang