Vince : Possessive Boyfriend

VINCE [Petra]

Happy Reading Bestie 💗😸

Petra menarik Vince untuk keluar dari rumah makan namun Vince memberontak dan langsung meraih tangan Caitlyn.

"Gue pulang sama Caitlyn" Kata Vince pada Petra.

"Aku harus bawa Jov–"

"Lu ga denger gue pulang sama lu Caitlyn!" Vince benar benar kacau, Petra yang melihat itu sangat tidak tega hanya karena Caitlyn Vince bisa gila.

Caitlyn mengangguk pasrah sedangkan Jovan sudah dilarikan ke rumah sakit sendirian dengan bantuan warga sekitar.

Vince menarik tangan Caitlyn lalu keluar rumah makan tanpa menoleh ke arah Petra. Petra tersenyum kecut lalu memutuskan untuk kembali pulang.

Vince mengantarkan Caitlyn sampai tujuan yaitu rumah Caitlyn. Selama perjalanan Caitlyn hanya berbicara ketika Vince harus berbelok ke arah mana.

Tanpa berkata apapun Vince pergi dari halaman rumah Caitlyn. Caitlyn bersyukur Vince tidak melakukan hal hal aneh pada nya.

–V I N C E–

Petra mengantungkan jaket nya lalu duduk di samping Ebra. "Gimana? ketemu?"

Petra mengangguk.

"Gausah dicari Vince mah udah gede lagian baru baru ini dia lagi mulai kisah cinta nya kan" Petra mengangguk lagi.

Vince masuk kedalam rumah dengan keadaan basah kuyup, ternyata tidak lama Petra datang hujan mulai turun.

"Gak bawa jas hujan?" Tanya Petra. Vince menggeleng.

Petra menatap tubuh Vince yang tercetak akibat seragam Vince yang basah. Tubuh nya sangat bagus dengan sixpack diperut nya.

Ebra menutup mata Petra. "Vin, cepet mandi dulu air nya tinggal aja nanti gua seduhin susu" Vince mengangguk.

Setelah Vince masuk kamar mandi barulah Ebra membuka mata Petra. Petra meraih ponsel nya lalu membuka sosial media. Tidak mau berhayal apapun.

"Vince adek lu jangan lu apa apain" Kata Ebra.

Petra berdeham saja, tidak tau kedepan nya akan seperti apa. Petra ini kelas 12 sama seperti Ebra mereka adalah temen serta keluarga satu satu nya yang Vince punya.

Petra yang melihat Vince masuk kamar pun langsung mengikuti nya, mumpung Ebra sedang menyeduh susu untuk Vince.

"Vince"

Vince menoleh menatap Petra lalu mengangguk pelan. "Lagi ngapain?"

"Gak lagi ngapa-ngapain"

Petra berjalan kebelakang kursi yang Vince duduki. Petra memainkan rambut Vince yang masih basah sambil menatap apa yang sedang Vince lakukan.

Petra sedikit memijat kepala Vince sampai Vince menutup matanya karena pijatan Petra membuat nya tenang.

"Enak gak?"

"Enak" Vince membuka sedikit mulut nya tanpa sadar karena begitu terbuai dengan pijatan Petra. 

Petra sengaja memijat bagian dekat telinga sampai Vince bergetar lalu membuka mata.

"Udah gue mau lanjut kerjain tugas buat besok" Ucap Vince datar.

Petra mengangguk lalu mengecup sekilas pelipis Vince sebelum keluar dari kamar Vince. Ebra langsung menatap tajam ke arah Petra.

"Gue ga ngapa-ngapain"

Vince mengelus tengku belakang nya, Petra memang suka memanjakan Vince walau umur mereka hanya terpaut satu tahun.

Apapun keinginan Vince akan di kabulkan oleh Petra. Dengan begitu apapun keinginan nya harus terpenuhi.

–V I N C E–

"Caitlyn lu pacaran sama kak Vince?" Caitlyn tentu saja menggeleng keras.

"Engga lah, gue masih sama Jovan kok" Melia mengerutkan kening kan, Melia dengar sendiri kalau Vince bilang Caitlyn itu pacar nya.

"Masa sih, coba lu temuin deh kak Vince supaya ga salah paham"

Jam pelajaran pertama masih 15 menit lagi, Caitlyn memutuskan untuk menemui Vince di kelas nya.

Caitlyn berjalan pelan kemeja Vince, ia sesekali melirik sekitar yang sedang memperhatikannya.

Sebelum Caitlyn mengucapkan sepatah kata Vince sudah menatap nya dengan senyuman kecil.

"Kak aku mau ngomong sebentar"

"Ngomong aja" Kata Vince.

"Kenapa kebanyakan orang bilang kita pacaran? aku ga paham" Ucap Caitlyn.

"Kita emang pacaran kok, dari semalam itu kamu udah jadi pacar aku sayang" Vince berdiri lalu merangkul bahu Caitlyn membawa nya untuk keluar kelas.

"Loh aku ga bilang apa apa kok"

Vince melirik Caitlyn sekilas sebelum mengecup pelan pelipis nya. Kejadian itu dilihat banyak siswa karena mereka sedang di koridor.

"Jawaban apapun yang kamu kasih, kamu tetap pacar aku"

"Aku marah besar kalau kamu masih berhubungan sama Jovan!"

–V I N C E–
POSSESSIVE BOYFRIEND