11

170 24 1
                                    

Hello!!!
Maaf baru sempat update

Masih setia dengan cerita ini kan kalian?

Vote dulu yuk sebelum baca 😍

Happy reading



🌸🌸🌸🌸🌸


Tiga bulan telah berlalu.

Jia sudah menjadi seorang mahasiswa di Korea National University of Arts, salah satu kampus bergengsi di Korea. Sesuai dengan keinginannya, Jia berada di fakultas seni musik. Dia ingin mengembangkan potensinya agar bisa lebih dekat dengan mimpinya menjadi seorang musisi handal.

Jia telah bangkit. Mengubur dalam-dalam kesedihannya dan mulai menata hidupnya kembali. Bagaimanapun dirinya harus melanjutkan hidup yang sudah sejauh ini ia jalani. Jia ingin menepati janjinya kepada mendiang sang Ibu, untuk membuatnya bangga kendati dia tidak dapat lagi melihat ataupun menyentuh wanita terhebatnya itu. Jia bertekad akan bersungguh-sungguh meraih mimpinya dan pergi ke luar negeri untuk mengasah lebih dalam kemampuan bernyanyinya. Jia ingin membuktikan pada dunia yang selalu bersikap tak adil kepadanya, bahwa dia bisa menjadi Jia yang tidak pernah orang lain lihat selama ini. Sebab Jia pun ingin  mendapat banyak cinta. Sesedih apapun hatinya saat ini, tidak akan dapat mengembalikan apa yang sudah  pergi darinya. Sang Ibu, juga kebahagiaan masa kecilnya yang perlahan menjauh pergi meninggalkannya. Menjadikan dirinya bak gadis malang nan sebatangkara.

Hari ini, tepat dua bulan Jia berkuliah di kampusnya, tidak ada yang istimewa, dia seperti mahasiswi pada umumnya. Jia pun masih bekerja sebagai pengasuh Yuri kendati hutang-hutangnya kepada Kim Eunsuh sudah ia lunasi.

Hingga saat Jia tengah berjalan-jalan berkeliling kampus, manik matanya tak sengaja melihat objek yang membuatnya terpaku diam. Seorang pria yang tidak ia sangka akan berada di satu Universitas yang sama dengannya, pria itu adalah Han Yoongi. Pria itu terlihat tengah berbincang dengan seorang wanita.

"Han Yoongi? Dia kuliah disini? Kenapa aku baru tahu?" gumam Jia dalam hati serata terus memperhatikan Yoongi yang terlihat antusias berbincang dengan wanita di depannya itu.

"Dengan siapa dia? Pacarnya, kah?" lanjut Jia seraya berpikir dan menerka-nerka sesuka hatinya. Fokusnya masih berada di satu objek itu, hingga tidak menyadari seseorang tengah berjalan ke arahnya.

"Sedang lihat apa, Jia-ya?" sapa Hanna saat melihat Jia tengah berdiri diam dan menatap jauh ke samping. Hanna yang berada di fakultas yang sama dengan Jia pun kebingungan melihat Jia seperti patung tak bergerak sama sekali.

"Yak! Jia-ya!!!" pekik Hanna seraya menepuk keras lengan Jia.

"Kamjagiya! Hanna-ya! Kau membuatku terkejut!" 

"Kau lihat apa?" 

"A-anieyo, aku hanya itu-" 

"Kau sedang memperhatikan kak Yoongi ya?" tanya Hanna cepat yang sontak membuat Jia menatapnya tajam.

"Jangan mengada-ada Hanna!" pekik Jia gugup.

"Awas saja kalau kau berani macam-macam dengan crush-ku" 

"Mwo? Maksudnya? Kau?"

"Nee...aku menyukai kak Yoongi pada pandangan pertama"

"JINJJA????!

"Iya, aku suka pria berkarakter dingin seperti dia, dia misterius, membuatku tertarik ingin memilikinya, kalau aku bisa memilikinya aku yakin satu kampus ini akan menganggapku mahasiswi paling cantik karena berhasil mendapatkan Han Yoongi, pria paling banyak penggemar di kampus kita" ucap Hanna semakin membuat Jia bergidik geli sebab sahabatnya itu terlampau genit.

GIRL IN YOUR DREAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang