(+4) A different fun dinner than usual

3.1K 334 22
                                    

Salam hangat dari Win untuk para Readers tercinta

Jangan lupa makan hari ini

Jangan lupa like dan komen, dan juga jangan lupa rekomendasikan cerita ini pada teman-teman kalian

'Selamat Membaca'

Setelah beristirahat selama satu jam, akhirnya makan malam pun digelar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah beristirahat selama satu jam, akhirnya makan malam pun digelar. Makan malam diikuti oleh semua penghuni Graviolta Silas, entah itu pada guru, murid senior dan juga murid-murid baru.

Darius datang bersama dengan kedua teman sekamarnya Horace dan Rusius yang berjalan di samping kanan dan kirinya. Mata pemuda itu menelisik mencari keberadaan sang kakak yang berpisah dengannya satu jam yang lalu. Darius menyunggingkan senyum tipis ketika matanya melihat keberadaan Damon yang duduk di samping Marxen. Di sebelahnya juga terdapat kursi kosong, pasti kakaknya itu mencarikan tempat duduk untuknya. Memang benar mereka sering bertengkar namun Damon dan Darius tetaplah saudara sedarah yang saling menyayangi.

Darius menghampiri Damon lalu duduk di kursi kosong samping Damon, sedangkan Horace dan Rusius duduk di kursi kosong depan Damon dan Darius.

Damon melirik sekilas ketika melihat Darius datang, namun pemuda itu tidak ada niatan untuk mengajak Darius berbicara, dirinya masih kesal dengan Darius karena ucapannya satu jam yang lalu. Bahkan Damon telah menetapkan pada hatinya bahwa akan melaporkan ucapan tidak sopan Darius kepada ibunya. Dasar pendendam.

Darius melirik Damon merasa aneh karena kakaknya itu tidak menegurnya padahal bisanya kakaknya itu akan menyapa walau hanya dengan sapaan tanya seperti, "baru datang?" untuk sekedar basa-basi dan tentu saja sapaan itu akan dibalas Darius dengan ucapan menyebalkan seperti, "matamu ga lihat? udah tau baru datang kenapa pakai nanya." dan setelah itu cekcok akan berlanjut sampai salah satunya mau mengalah dan tentu saja yang mengalah adalah Damon.

Sekarang Darius merasa aneh namun beberapa detik kemudian dia sadar bahwa kakaknya ini masih kesal akibat ucapannya tadi.

Darius terkekeh pelan lalu mencolek lengan Damon dengan jari telunjuknya namun Damon hanya diam tidak merespon apapun. Darius tetaplah Darius dan Darius itu menyebalkan. Kalau tidak percaya tanyakan pada Damon, dia akan menjawab dengan sangat lantang. Darius terus saja mencolek lengan Damon sambil memasang wajah yang sangat sangat sangat menyebalkan. Damon akhirnya berdecih lalu menatap Darius tajam.

"Diam atau aku patahkan tanganmu," ucapnya hingga membuat Marxen terkekeh. Sudah tidak heran dengan pertengkaran kedua bersaudara ini. Sedangkan Rusius dan Horace hanya menatap tidak mengerti.

"Jangan mendiami aku," ucap Darius pada sambil masih terkekeh menatap wajah kesal kakaknya.

"Ck, aku masih kesal jangan buat aku makin kesal."

Darius tertawa, "Aku minta maaf untuk ucapanku yang tadi," ucapnya setelah mengentikan tawanya.

"Ck, nanti juga kamu bakalan gitu lagi. Mulut kamu kan seperti ular," ucapan menyakitkan Horace tidak membuat Darius marah malah membuatnya tertawa. Iya, seperti inilah hubungan persaudaraan Melchior.

Vampire' Agency | NCT Dream (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang