The Young General's Wife Is Mr. Lucky (BL Terjemahan) (Book 1)

Chapter 144. Akses Ke Dunia Virtual

"Oke." Senyum di wajah Yu Jinli menjadi lebih cerah dan lebih mempesona.

Melihat senyum Yu Jinli, Jiang Mosheng hanya ingin memberikan hal terbaik yang ditawarkan dunia kepadanya agar senyumnya bertahan selamanya.

Awalnya, Jiang Mosheng telah berencana untuk mengajak Yu Jinli makan malam sebelum pulang. Tetapi mengingat keinginan si kecil untuk jaringan virtual, ia memutuskan untuk membatalkan makan malam di luar dan segera pulang.

Kali ini, ujian Yu Jinli berakhir lebih awal. Jadi ketika mereka tiba di rumah, Qiao Mulan dan Jiang Zhentao belum kembali dari departemen militer.

"Tuan muda, kabin virtual baru yang Anda pesan telah ditempatkan di sebelah kabin Anda seperti yang Anda minta." Paman Jiang, pengurus rumah tangga keluarga Jiang tersenyum ramah pada Jiang Mosheng.

Jiang Mosheng sedikit mengangguk dan meraih tangan Yu Jinli, naik ke atas bersamanya ke ruangan tempat kabin virtual ditempatkan.

Meskipun Jiang Mosheng memiliki kabin virtual sendiri, dia jarang menggunakannya dan bahkan lebih jarang setelah lulus. Jika Yu Jinli tidak menyebutkannya, dia hampir lupa bahwa dia memiliki benda ini.

Yu Jinli melihat kabin besar ini cukup untuk menampung seseorang untuk berbaring dan tidak bisa menahan diri untuk bertanya, "Ah Sheng, apakah ini kabin virtual?"

Itu tampak seperti pesawat ruang angkasa kecil. Mungkinkah itu benar-benar membawanya ke dunia lain?

Dunia ini benar-benar menakjubkan.

"Cobalah berbaring di sana." Jiang Mosheng tersenyum.

Yu Jinli tidak sabar untuk berbaring dan melihat dari bawah ke atas wajah Jiang Mosheng yang sangat tampan, dan entah bagaimana jantungnya tiba-tiba berdetak lebih cepat dan wajahnya memerah karena panas. Dia tidak berani menatap matanya.

"Ah Sheng..." panggil Yu Jinli dengan suara lembutnya yang manis.

Jiang Mosheng sedang menyesuaikan kabin virtual untuk lelaki kecilnya dan dipanggil oleh Yu Jinli seperti ini, dalam sekejap tubuhnya menegang dan napasnya tidak teratur, tetapi dia mencoba yang terbaik untuk mengendalikannya.

"Ada apa?" Jiang Mosheng berusaha mempertahankan ketenangannya.

Yu Jinli, yang selalu menyadari perubahan emosi orang lain, sekarang tenggelam dalam perasaannya sendiri dan tidak menyadari keanehan Jiang Mosheng.

Dia memandang Jiang Mosheng dengan mata bulatnya dan tangannya ke jantungnya, bertanya, "Ah Sheng, apakah aku sakit? Jantungku berdetak sangat cepat dan aneh. Aku merasa itu akan keluar."

"Mengapa tiba-tiba berdetak lebih cepat?" Jiang Mosheng bertanya dengan suara yang sedikit serak. Dia memang berusaha keras untuk tetap tenang, tetapi ketika berhadapan dengan lelaki kecilnya, semua ketenangan dan alasannya yang dulu dia banggakan hilang bersama angin.

"Kamu datang dan aku melihat wajahmu, lalu jantungku tiba-tiba mulai berdetak lebih cepat. Ah Sheng, apa aku sakit?" Yu Jinli bertanya dengan sedih.

Dengan 'retak', Jiang Mosheng mendengar pecahnya kewarasannya tetapi tidak bisa berbuat apa-apa.

Orang yang dia cintai mengatakan kepadanya bahwa jantungnya berdetak lebih cepat ketika dia melihatnya. Apa artinya?

Apakah Yu Jinli memahaminya atau tidak, setidaknya itu berarti dia memiliki perasaan untuknya. Si kecil hanya tidak menyadari bahwa dia menyukainya juga.

Pada saat ini, Jiang Mosheng tidak bisa lebih bahagia, setiap sel di tubuhnya meregang dalam relaksasi yang menyenangkan, berteriak untuk memeluk si kecil dan mendambakan sentuhannya.