❀Chap 29 Another Problem❀

818 91 13
                                    


Takemichi sudah kembali dari masa depan. Dan semua sudah kembali normal. Itu menurut mereka, mereka kecuali takemichi tidak menyadari akan ada masalah kedepannya.

Seperti baji yang akan keluar dari toman, duel maut antara kisaki tetta dengan (name), dan masalah lainnya.

Untuk sekarang, kita akan terfokus kepada (name). Gadis itu baru saja selesai meminum obatnya, mengobati luka yang masih terlihat jelas di tubuhnya.

Saat masih di rumah sakit, dokter mengatakan untuk menjaga dirinya, menghindar dari luka fisik, dan beristirahat yang cukup.

Gadis itu mulai mengoleskan gel kepada kulitnya, yang mulai memunculkan bintik merah. Ia juga heran mengapa luka sayat di tangannya itu tidak menghilang.

"Jangan jangan.. " gumamnya memikirkan segala kemungkinan penyakit yang diderita. Menepis semua fikiran negatif itu, ia selesai melapisi kulit dengan gel luka. Gadis itu memakai bajunya, dan melihat tampilan dirinya di cermin.

Hari ini, beberapa menit lagi, ia akan pergi bersama chifuyu ke markas toman. Tidak, (name) kesana bukan kerana dipanggil mikey, tapi karena ia ingin melihat kuil musashi. Dan tanpa sepengetahuan nya, toman akan mengadakan rapat malam ini.

Chifuyu tidak mengatakan apapun karena ia mengira tidak terjadi sesuatu yang serius diantara toman dengan (name). Dan disinilah laki-laki itu sekarang, di depan gerbang masuk apartemen (name).

Menunggu sang gadis sambil memainkan game di ponselnya. "Chifuyu" panggil (name) pelan. Laki laki bersurai pirang yang merasa terpanggil, mengalihkan perhatiannya dari ponsel menuju sang gadis.

Tersenyum tipis dengan semburat merah muda di pipinya, chifuyu menepuk bangku belakangnya dan menjawab
"yo! Ayo naik." (name) melangkahkan kakinya mendekat, dan naik ke jok belakang motor chifuyu.

Setelah gadis dibelakangnya itu duduk, ia mulai melajukan motornya dengan kecepatan sedang. "Kenapa lambat?" tanya (name) yang menyadari kecepatan motor chifuyu di bawah rata rata. Ya, gadis itu sudah terbiasa dengan kecepatan diatas rata rata.

"Hemat bensin dong (name), aku lagi bokek" ujar chifuyu, mengedikkan bahunya dan kembali fokus ke jalan. Dan itu adalah MODUS! MOdal DUSta!!

Ia ingin berduaan dengan (name). Alasannya? Kangen tentunya!

Skip, biarkan itu menjadi rahasianya chifuyu.

Disepanjang jalan, chifuyu menceritakan semua yang terjadi di toman kepada (name), sambil sesekali melihat wajahnya dari tampilan spion. Namun yang terlihat hanyalah wajah sendu (name), yang membuat chifuyu bungkam.

Dan sampailah mereka didepan kuil musashi. (name) turun, dan melangkahkan kakinya mendekati tangga, berniat untuk naik.

Time Skip
(Name) POV

Aku sudah berada di atas, ditempat biasanya mikey berdiri. Dulu saat ma-kun sudah berdiri di sini, aku dan ken-kun akan berdiri disamping kanan dan kirinya.

Memang terlihat seperti babu, tapi itulah kenyataannya. Aku sangat menyayangi mereka. Dari sini aku mendengar suara knalpot ma-kun, panik gak? Panik gak? Panik lah! Masa enggak!!

Dengan segera aku bersembunyi di dekat kuil musashi.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[Hiat!] Tokrev X Reader  SOMEONE IMPORTANT ☯︎ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang