❀Chap 30 Streets❀

596 62 27
                                    

"Ayo kita mulai"

.
.
.
.
.
.

"Take it easy, ada masalah apa kau mencariku?" tanya kisaki dengan wajah songongnya. "Cih, sok-sokan bahasa Inggris, nilainya aja remed" cibir (name) pedas, menarik urat vena kisaki.

"Cepat katakan!!!" bentak kisaki, menarik kerah baju (name) dengan kasar. "Santai, yang ingin ku tanyakan adalah.. Kenapa kau bergabung dengan toman?"

Suasana mencekam. Intonasi (name) yang awalnya santai berubah menjadi dingin dan tak bersahabat. Kisaki sempat tertegun sejenak, sebelum kembali menatap sengit (name). "Tidakkah cukup menganggu hidupku saja? Atau.." putus (name) kembali mengeluarkan aura kelamnya.

"Tachibana hinata"

BUAGHHHH

Sebuah bogem mentah mengenai pilipis (name), membuat sangat gadis melayang dan terjatuh di jalanan. "Waw, aku benar" gumam gadis itu, kembali berdiri tegap menghadap Kisaki. "Apa maksudmu keparat?!!?" teriak kisaki dengan cepat maju dan kembali meraih kerah baju (name).

"Jauhi toman" ucap (name) singkat, menepis tangan kisaki yang mencengkram kerah bajunya. "Bagaimana kalau.. Tidak?" balas kisaki tak kalah singkat.

Adegan berikutnya, mereka berdua saling melemparkan bogeman, tendangan, dan timpukkan benda sekitar. Namun..

"Oi! apa yang kalian lakukan??!"

Laki laki itu berlari mendekat, menarik kasar kerah belakang baju kisaki, dan melemparkannya begitu saja. Tangannya terulur untuk sang gadis, yang disambut baik olehnya. Laki laki itu menatap sinis kisaki, sebelum menarik (name) untuk ikut dengannya.

"Naik" perintah laki laki itu. Tanpa sepatah kata, (name) naik di dudukan(?) belakang motornya. Si laki laki itu mulai melajukan motornya dengan kecepatan penuh. Perjalanan mereka hening. Tidak ada yang mengeluarkan sepatah katapun, ataupun sapaan.

Laki laki itu terus melaju, hingga tiba di sebuah jembatan yang sepi. Ia memarkirkan motornya, dan berjalan menuju tengah tengah jembatan tersebut. Tanpa perintah, (name) juga mengikutinya kesana.

"Kenapa kau tau aku ada disana?" tanya (name) basa basi. "Hanya lewat" balas laki laki itu tak berniat. "Ayolah ma-kun, kau mengikutiku kan?" goda (name) masih dengan kepercayaan diri yang tinggi.

"Bacot"

"Cih, bilang saja gengsi"

"Diem"

"Blah blah blah, gengsi!"

Sedetik kemudian tangan mikey sudah berada tepat dihadapan bibir (name), membungkam mulut itu dengan tangannya yang kasar. Menaikkan satu alisnya, (name) dapat melihat semburat merah kecil yang ada dipipi mikey.

"Hehh, ghkau mwalu?" (masih dibungkam ges)

"Cih!"

Mikey menjauhkan tangannya, dan kembali menatap air di sungai yang tenang. "Kenapa kau pukuli dia?" tanya mikey dengan pelan. "Karena ingin" balas (name) singkat. Mikey menatap (name) tak percaya "aku tau dirimu (name), kau tidak akan menyerang orang itu kalau dia tidak bersalah"

"Kau tidak tau aku mikey..."

"Aku berubah"

"Aku bukanlah diriku lagi"

"Aku lelah.."

"Kakakku mati karena dia, kau meninggalkanku, toman meninggalkanku. Menelantarkan ku begitu saja disaat ku terpuruk"

"Aku berusaha meraih tanganmu ma-kun, disetiap kau jatuh. Tapi.. Kau meninggalkanku krena kesalahan yang bukan milikku"

"Aku lelah.."

Perlahan tapi pasti, (name) duduk di pinggiran jembatan, kakinya terurai bebas kearah air sungai dengan angin yang tiba tiba berhembus kencang. "(Name)!! Berikan tanganmu!!" teriak mikey berusaha meraih tangan (name) yang gadis itu ulurkan ke arah langit.

"I'm trying hard to trust you when you said 'give me your hand' baby i'm faling.."

"I hope you catch me when i land, mikey.."


























YOW BRO
MAAP CHATNYA DIKIT ಥ_ಥ
GUE KEMAREN ULTAH CUY, MANA UCAPAN SELAMATNYA???!!??!

Mikey : bacot ih ra

Rara : diem

Baji : hbd cebol

Kazutora : bd

Draken : hbd semoga hbd

Mitsuya : happy born day raa

Rara : emang mama mitsuya yang paling sayang sama aghu 🥺❤

[Hiat!] Tokrev X Reader  SOMEONE IMPORTANT ☯︎ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang