"Kak, kapan-kapan aku mau main ke rumah Kak Haruto boleh gak?" Tanya Doyoung yang duduk di belakang Haruto dengan memeluk pinggangnya lelaki itu, dan itupun juga karena, di suruh katanya sih biar gak jatuh dan wajahnya yang lucu, manis nan mengemaskan itu gak kegores. Dan saat Haruto ngomong kek gitu Doyoung cuman geleng-geleng kepala kecil. Saat, ini mereka lagi di jalan dan akan ke sekolah.
"Boleh karena itu kamu"
"Mulai dah. Gak jadi ah, kak Haru gitu"
Haruto menepikan motornya sesudah Doyoung ngomong. "Kamu marah?" Tanya Haruto yang melihat ke belakang.
"Iya pakai nanya lagi" marah Doyoung dengan pipi yang mengembung yang justru membuat Haruto gemas
"Duh ini kalau gak ada orang banyak udah gue makan dah. Gemes bgt njir" Haruto udah gak bisa lihat Doyoung yang mode gemes kek gini alhasil ia cubit aja itu pipinya gembulnya Doyoung
"Kak sakit tau!"
"Makannya jangan gemes-gemes. Nanti, banyak yang naksir"
"Emang siapa yang suka sama aku?"
"Gue doy yang berdiri di depan lo"
"Kata kakak gak bener-kan? Cuman main-main kayak kemarin? Dobby gak suka kak!"
"Gue serius doy, dan yang kemarin itu gue juga serius"
"Jadi gimana?"
"Apanya?" Tanya Doyoung Heran.
"Lo mau jad-"
"Mau"
Belum juga pertanyaan Haruto selesai udah Doyoung jawab aja.
"Emang jadi apa?" Tanyanya ke Doyoung
"Pacarkan?" Jawab Doyoung ragu.
"Gak tu padahal temen"
"Ih kak Haru!" Kesal Doyoung saat mendengar jawaban itu dari Haruto yang kemudian memukul lengan Haruto.
"Iya-iya doy. Mulai hari ini lo punya gue titik!" Seketika tangan Doyoungnya berhenti memukul lengan Haruto. Dan wajah kini berubah jadi merah.
Doyoung turun dari motor Haruto, dan menyerahkan helmnya ke Haruto mereka tengah berada di depan sekolah Doyoung sekarang.
"Nanti pulang sekolah ke rumah aku langsung biar ketemu calon mertua"
"Iya kak Haru sayang"
"Udah masuk sana!" Suruh Haruto
"Yaudah dadah kak Haru" pamit Doyoung ke Haruto setelah itu masuk ke dalam sekolahnya
"Akhirnya gue confess juga. Lega gue" batinnya dengan melihat Doyoung yang perlahan menjauh darinya
Akhirnya mereka pacaran juga😀👍🏻
KAMU SEDANG MEMBACA
2°Hujan Dan Payung | Harubby
ChickLitKata orang jodoh itu bakal datang sendiri? Tapi jodoh Dobby itu istimewah karena, dia datang ketika hujan turun walaupun ia tidak sadar. Dan, payung serta, hujanlah yang jadi saksi bisu awal pertemuan mereka. [Belum di revisi] Kalau ada penulisan y...
