Jangan lupa vote & komen !!!
Setelah Shani pulang dari kampus nya ia langsung menjalankan motor nya menuju arah rumah nya untuk berganti pakaian. saat sampai di area rumah nya Shani turun dari motor dan masuk kedalam rumah nya. Di dalam rumah terlihat bunda nya sedang membaca majalah di ruang tengah.
"Bunda, Shani pulang" ucap Shani kemudian berjalan menuju bunda nya dan memeluk tubuh bunda nya dengan erat.
"Mandi dulu Gih abis mandi terus makan"
"Nanti aja bunda, Shani mau jemput anak kerabat bunda yang dari Jakarta itu"
"Tapi kamu harus makan dulu sayang bunda gak mau ya nanti kamu sakit"
"Gak bakal sakit bunda"
"Yaudah, kapan mau jemput nya?"
"Sekarang aja Bun kasian kalo dia nungguin lama di bandara"
"Bawa mobil bunda aja biar nanti bawa barang barang nya gampang" ucap Veranda sambil memberikan kunci mobil nya pada Shani.
"Makasih bunda" Shani mengambil kunci mobil itu dan langsung berjalan keluar rumah nya untuk menuju bandara Husein. Bandara yang dimana ia akan menjemput anak dari kerabat bunda nya.
Di tengah tengah Shani mengemudikan mobil tiba tiba hp nya berbunyi menandakan adanya orang yang menghubungi nya. Namun Shani mengeryit saat melihat siapa penelfon itu karena nomor itu tidak pernah ada di hp Shani sebelum nya.
"Halo, siapa ya?" Ucap Shani lembut.
"Lu masih dimana sih lama banget, gue udah nungguin daritadi di bandara" balas seseorang di sebrang sana.
"Saya masih di jalan, sebentar lagi sampai"
"Cepetan gue gak mau mati kecapean disini"
Baru saja Shani akan membalas ucapan nya tiba tiba panggilan nya di akhiri begitu saja oleh si penelfon.
"Galak banget" gumam Shani.
Shani kembali melanjutkan berkendara nya menuju bandara. Saat sampai di bandara Shani mengeluarkan hp nya dan melihat foto perempuan cantik di hp nya yang waktu itu di kirim oleh bunda nya untuk menjemput anak kerabat nya.
"Ini dimana ya?" Shani bulak balik mengalihkan pandangan nya dari hp dan menatap sekitar.
Tak lama akhirnya Shani menemukan orang itu yang sedang terduduk sendirian di kursi dengan banyak koper di samping nya.
"Kamu Gracia?" Tanya Shani saat berdiri di hadapan orang itu.
"Iya, lu pasti Shani kan?"
Shani mengangguk. "Iya, saya Shani" balas Shani.
"Yaudah bawa barang barang gue" Gracia berjalan mendahului Shani meninggalkan Shani dan barang barang nya.
"Huft sabar Shani" gumam Shani Kemudian menyeret koper koper itu menuju mobil nya.
Saat mereka berdua sudah berada di dalam mobil keadaan mobil sangat hening karena tidak ada yang memulai percakapan di antara kedua nya.
Karena tidak tahan dengan keheningan akhirnya Gracia mulai membuka suara nya. "Lu kuliah dimana?" Tanya nya pada Shani.
"Saya kuliah di ITB" jawab Shani.
"Sama dong, kata papa gue juga bakal kuliah di ITB"
"Iya, kata bunda juga kita bakal kuliah di tempat yang sama"
"Btw lu kuliah jurusan apa?"
"Saya kuliah jurusan kedokteran, kalau kamu?"
"Gue jurusan desain mode" jawab Gracia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bandung setelah hujan
Teen Fiction"Bandung, adalah tempat dimana kita mencatat kenangan bersama"