ahjussi mafia man✔️(jikook)

Six

🔞Warning !!!

Jimin nya ranum , perasaan cinta yang sempat ada dan masih ada membuat jungkook kehilangan kesadarannya untuk terus menyentuhi tubuh Jimin . Dan pemuda itu semakin menyeretnya untuk melakukan hal itu . Apa yang terjadi setelahnya ? .

Jungkook menggendong Jimin turun dari mobil dengan tergesa . Sementara pemuda kecil itu memeluki lehernya bahkan menciumi leher Jungkook . Memberikan rangsangan yang mampu memacu detak jantung Jungkook semakin cepat .

Tetapi pria ini terdiam sebentar mendapati wajah Jimin memerah , tubuh kecil itu di baringkan di atas ranjang . Sementara Jungkook membuka baju Jimin. Meletakkan setiap helai baju itu di lantai . Dan dia melepas bajunya sendiri.

Yang lebih besar mengukung tubuh kecil di bawahnya. Menahan tubuhnya dengan kedua tangan kekar . Tetapi sorot mata Jimin berubah bahkan sesekali Jimin terkekeh . Membuat Jungkook mengerutkan keningnya .

"Kau mabuk ?".

"Aniya ... Ahjussi . Kenapa kau sangat tampan ? Aku menyukaimu . Kau kekasihku sekarang ". Perkataan Jimin tidak singkron. Ini juga mungkin efek dari obatnya yang mulai mencapai puncak . Sekali waktu jimin akan merabai tubuh berotot Jungkook. Bahkan dengan berani dia menyentuh bagian pribadi paman nya . "Sshhhh aku sudah tidak tahan ... Ini sangat besar sekali ahjussi ".

Jungkook masih diam dan tidak bereaksi . Mencoba meneliti lebih lagi apa yang terjadi pada jimin . Hendak bangkit meski dia juga hampir terlanjang bulat , dia tidak ingin melanjutkan itu. Tetapi Jimin menarik tengkuk Jungkook dan menciumi bibir Jungkook secara brutal . Bahkan entah bagaimana jimin membanting tubuh Jungkook dan dia duduk di atasnya perutnya .

Pemuda kecil itu membungkuk dan mencium kembali bibir jungkook . Seolah dirinya menjadi dominan dan begitu menginginkan Jungkook .

"Berhenti Jimin ... ".

Jungkook mendorongi pundak Jimin . Pemuda itu terlihat sangat bernafsu dan hendak memperkosa dirinya . Anggap saja begitu karena Jungkook juga tidak tau apa istilahnya .

Tetapi si mafia tidak bisa memungkiri bahwa sungguh sesuatu di pusat
Tubuhnya menegang . Melihat Jimin begitu liar membuatnya kehilangan akal. Dan hal yang tidak di duga pun ketika Jimin membuka celana dalamnya dan memasukkan miliknya yang sudah tegang ke dalam holenya tanpa bantuan .

Pemandangan Jimin yang menggigit bibir bawahnya secara sensual , terlalu seksi dengan mata sendunya yang indah . Jungkook melihat Jimin Menaik turunkan tubuhnya sembari terus mendesahkan nama Jungkook .

"Ouchhh Ahhhh ... Jungkookhh... ahhhh".

Awalnya diam Jungkook akhirnya memegang kedua pinggang ramping Jimin . Membantu pemuda cantiknya naik dan turun . Sementara tangan Jimin bertengger pada dadanya .

Jimin sudah menggila . Dan Jungkook yang tidak tahan membalik tubuh Jimin . Menggerakkan pinggulnya lebih liar. Sampai mereka mencapai pelepasan entah untuk yang keberapa kalinya. Jimin menutup matanya tepat di pelukan pria besar itu .

Mafia itu sangat tau ada sesuatu yang Jimin minum . Tetapi dia tidak tau bahwa itu obat terlarang . Sampai saat dia menurunkan kakinya. Tanpa sengaja kakinya menginjak sesuatu . Butiran obat yang di bungkus dalam plastik kecil . Tetapi Jungkook yakin dia tidak pernah menaruh obat seperti itu. bahkan dia tidak pernah mengkonsumsi nya .

Matanya melihat baju milik Jimin yang tergeletak. Jungkook kini meremat obat tersebut. Tetapi dia tidak mau berasumsi apapun. Jadi suka bangkit meraih selimut dan menutupi tubuh indah Jimin lalu berdiri meraih celana bahannya.

Pergulatan dengan Jimin berlangsung hanya satu jam. Setidaknya Jungkook merasa tubuhnya sangat bugar saat ini.

Pria bertubuh atletis itu terlihat gusar. Dia bangkit berdiri dengan cepat meninggalkan Jimin setelah memakai celana.