Bagian 14 🍼

2.6K 87 5
                                    

🍼🍼🍼

Home family, Seoul - Korea selatan

==========

Akhir pekan ini Suho ingin menghabiskan waktu di rumah bersama keluarga kecilnya yang tercinta. Sengaja, dirinya ingin di rumah saja tanpa, berpergian. Katanya sih kangen banget sama Istri dan anaknya.

"Bunda"

"Hm?"

"Ayah ingin project baru" Suho berpelukan manja sambil tiduran di sebelah kiri Irene dan yang di kanan sudah pastinya ada sehunie si bayik kesayangan.

Posisi mereka yang lagi nonton di kamar Suho dan Irene sambil rebahan nyaman di kasur.

Mendengar ucapan sang suami, justru Irene menampilkan wajah bingungnya."Maksud ayah project baru bagaimana?"

"Produksi bayi bunda"

"Hah??" Irene tersentak kaget, bukan kaget karna keinginan suami tapi dia mikir apakah Sehun mau dedek baru atau nanti dia gk akan mau.

"Nanti kita omongin sama sehunie ya, yah" Suho ngangguk mantap. Bagaimana pun nanti dia pokoknya ingin memberikan perhatian dalam terhadap Sehun.

.

.

.

"BUNDA!!"

Tok tok!!

"BUNDA ADA DIMANA!"

"BUNDA ADA DI DALAM??"

Ceklek

"Bunda kemana, kenapa tidak ada di kamar ya?"

Sehun memutari setiap sudut ruangan untuk mencari bundanya yang hilang. Entah kenapa bundanya ini susah banget dia temuin. Padahal tadi dia izin untuk bermain sebentar bersama tetangga sebelah. Lalu, Sehun melihat bundanya duduk di depan teras sembari menyiram tanaman. Lalu hilang begitu saja?

Sehun yang mulai lelah dan panik pun segera menghampiri pembantu yang ada di rumahnya "bi, apa bibi melihat bunda?"

"Tidak, tuan muda. Tapi, sepertinya akhir pekan begini bunda ada di halaman belakang" ucap bibi tersebut dan kembali melanjutkan pekerjaannya.

Sehun yang paham langsung berlari menghampiri dimana bundanya berada. Sesampainya di sana ia masih tak melihat sosok bundanya sendiri, terlampau halaman belakang mansion Kim ini sangatlah luas hingga Sehun sama sekali tak mengetahuinya.

"Hiks.. bunda dimana sih"

"Huaaaaa. BUNDA!!!"

"Hey hey! Bunda ada disini nak. Kamu kenapa" Irene ternyata lagi memetik sayuran dan buah-buahan yang ia tanami di halaman belakang rumah ini. Tetapi Sehun tidak melihat dirinya sebab Irene memetiknya sambil berjongkok. Begitu dia mendengar suara tangisan Sehun dirinya langsung berdiri dan menghampiri anak semata wayangnya itu.

"Bunda kemana sih, Sehun kan haus"

"Ya, tunggu dulu bunda ingin mencuci sayuran dan buah-buahan ini.. sehunie mandi dan langsung temui bunda di kamar nee!" Titah Irene dan Sehun mengangguk mantap.

susu bunda || is my lifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang