Endless Love (✔)

12 [M]

Park Chanyeol x Do Kyungsoo (Gs)

🦒🐧

❤❤

Happy Reading

Masih edisi bulan madu, jadi masih ada adegan delapan belas coretnya

Kyungsoo terbangun lebih dulu dibanding Chanyeol, hal pertama yang ia lakukan ketika membuka mata adalah mengintip tubuhnya dari balik selimut. Ia tidak bermimpi, semalam ia menghabiskan malam panjang dan panas bersama Chanyeol. Bahkan ia lupa berapa kali mereka melakukannya, yang pasti saat ini Kyungsoo merasa seluruh tubuhnya sakit.

Ia tak menyangka bahwa Chanyeol akan menjadi sangat liar ketika berurusan dengan nafsu dan ranjang. Chanyeol seolah tak pernah kehabisan tenaga untuk menggempur Kyungsoo. Pria yang selama ini terlihat dingin, nyatanya suka berkata vulgar ketika sedang bercinta. Namun anehnya Kyungsoo menyukai hal tersebut, kalimat-kalimat kotor yang Chanyeol lontarkan ketika mereka bercinta seperti sebuah mantra yang membangkitkan gairah Kyungsoo.

Perlahan ia menggeser tubuhnya, memiringkan tubuhnya menghadap Chanyeol yang masih tertidur dengan lelap disebelahnya. Sebuah senyum terbit diwajah cantik Kyungsoo, namun bukan sebuah senyum tulus kebahagiaan, entahlah hanya Kyungsoo yang tau apa arti senyumannya itu.

Kyungsoo baru saja hendak memeluk Chanyeol ketika ponselnya yang berada diatas nakas bergetar. Ia mengurungkan niatnya memeluk suaminya itu, dan memilih untuk menerima panggilan dari seseorang.

Memilih menerima panggilan di balkon kamar, agar tak mengganggu Chanyeol, Kyungsoo berdiri di pagar kayu pembatas kamar mereka.

"Ya, aku tiba kemarin siang. Bagaimana, apa kau sudah menyelesaikan apa yang aku perintahkan?"

"Sudah, semua sesuai keinginanmu. Tapi, Soo. Kau yakin akan melakukan ini?"

"Jangan banyak bertanya, karena pertanyaanmu membuat ku goyah. Aku tidak yakin tapi aku harus melakukannya. Kirimkan segera kepadaku jika semua sudah selesai, nanti aku kirimkan alamatnya."

"Baiklah. Soo, semoga keputusanmu tidak pernah kau sesali nantinya."

Panggilan terputus tanpa jawaban dari Kyungsoo. Sejenak Kyungsoo terdiam, ia sudah memikirkan semuanya. Keputusan ini adalah keputusan paling berat yang ia ambil dalam hidupnya. Ia harus mengorbankan satu dari sekian banyak kebaikan yang ada di depan matanya.

"Sayang?"

Merasa namanya dipanggil, Kyungsoo refleks membalikkan tubuhnya dan mendapati Chanyeol berdiri dengan bertelanjang dada di depan pintu kaca yang menjadi pembatas balkon dengan kamar.

"Hei, kau sudah bangun rupanya." jawab Kyungsoo sembari berjalan mendekat pada Chanyeol.

Dengan cepat Chanyeol menarik tangan Kyungsoo dan memeluk wanitanya itu.

"Aku fikir semalam hanya mimpi, karena saat aku bangun kau tidak ada disebelahku." ujar Chanyeol.

Kyungsoo tak menjawab, ia hanya membalas pelukan Chanyeol lebih erat.

"Kau sedang apa tadi?" tanya Chanyeol penasaran.

"Ah, ada telepon dari Baekhyun. Tenang saja, semua baik-baik saja. Bagaimana kalau kita mandi?" ajak Kyungsoo.