Felix The Boy'

Pemakaman

Setelah mereka menyelesaikan sarapan paginya, seperti biasa Robert akan membereskan peralatan makan dan dapur, tapi sebelum itu Robert akan membawa Felix jalan-jalan mengelilingi taman di sekitar rumah dengan Felix yang masih menggunakan piama tidurnya.

Mulai hari ini Robert akan membiasakan Felix untuk berjalan-jalan sebentar setelah makan agar membantu memperlancar saluran pencernaan.

"Felix ingin mandi tapi dengan Papa." Itu yang Felix ucapkan pada Robert.

Ketika Robert akan membawanya masuk ke dalam rumah, Robert memberi usulan kepada Felix untuk menunggunya dengan berendam saat Robert sedang membereskan peralatan makan dan dapur, dari pada harus menunggunya di ruang keluarga.

"Baiklah anak manis permintaanmu akan Papa kabulkan asalkan.." Ucap Robert menggantung sembari memegang pipi kanannya.

'CHUU~' terdengar suara kecupan yang Felix berikan di pipi kanan Robert.

Segera Robert menggendong Felix ala koala setelah mendapat kecupan di pipi kanannya menuju kamar mandi di lantai tiga.

Robert dan Felix memasuki kamar mandi, kemudian dia meletakkan Felix di depan wastafel memberikannya sikat gigi dan gelas kumur untuk Felix gunakan.

Setelah keduanya menyelesaikan menyikat gigi, Robert berjalan meninggalkan Felix menuju bathtub. Mempersiapkan air hangat untuk Felix gunakan nanti.

Ketika Robert berbalik dia terpana dengan piama yang dilepaskan oleh Felix, setelah beberapa saat Robert tersadar untuk melanjutkan aktivitasnya sembari menunggu air penuh, mengumpulkan piama milik Felix untuk dia simpan di keranjang cucian. Robert membuat persiapan mental berjalan menuju wastafel menghampiri Felix.

Setelah membantu Felix untuk melepaskan piamanya, Robert membawa Felix menuju bathtub.
Membantu Felix memilih bath foam dengan aroma apa yang akan ia gunakan untuk berendam.

Mencampurkan bath foam pada air mandi di dalam bathtub untuk membuat buih-buih air dengan aroma yang menyegarkan. Barulah bathtub siap untuk Felix gunakan.

Felix terlihat sangat menikmati berendam di bawah busa yang mengelilingi tubuhnya ditemani bebek karet.

Tanpa membuang waktu lama Robert keluar dari kamar mandi menuju dapur di lantai satu untuk membereskan semua peralatan makan yang telah digunakan.

............

Setelah selesai membereskan dapur, mencuci piring dan peralatan memasak, Robert hendak kembali ke kamar mandi karena teringat akan Felix yang masih berendam di dalam bathtub.

Tapi saat dia membuka pintu kamar mandi, Robert melihat Felix tengah tertidur dikelilingi busa sabun. Dia tidak menyangka bahwa membersihkan dapur akan memakan waktu begitu lama sehingga membuat Felix harus tertidur di dalam bathtub sendirian. Robert membuat persiapan mental berjalan menuju bathtub.

Robert tersipu melihat Felix yang tengah tertidur nyenyak di dalam bathtub yang dikelilingi busa dan mainan karetnya, mengusap pipi Felix dengan lembut untuk membangunkan dari tidurnya.

"Maafkan Papa, apakah Papa terlalu lama pergi?" Dengan rasa bersalah Robert bertanya pada Felix.

"Hmm.. Airnya hangat Papa sangat nyaman jadi tanpa sadar Felix tertidur." Ucap Felix parau.