•Special Part ▪️ CiNan•

796 96 12
                                    

Halo semuanyaa!! Setelah berpikir untuk beberapa waktu, ane putuskan untuk bikin special part tentang CiNan. Biar ngak bosen bosen amat ceritanye.

Yaudah, selamat membaca semuanya. Jangan lupa Vote dan komen yaa♡





Cindy POV

Hai semuanyaa! Nama gue Cindy Hapsari Maharani Pujiantoro Putri. Gimana? Langsung hapal kan nama lengkap gue? Hehehe.

Jadi hari ini gue mau cerita di lapaknya Ariel sama Oniel. Gimana ceritanya gue bisa pacaran sama cowo gue sekarang. Jinan Adriano Syafir, alias Jinan. Sekarang kita udah jadian hampir setahun.

Well, semuanya berawal waktu masa masa gue masih MOS. Hari itu, adalah hari pertama gue masuk sekolah. Dan di hari itu juga gue telat masuk, dan gue dihukum untuk lari 20 keliling lapangan basket sama kakak kakak osis.

Flashback on

Seorang gadis berseragam SMP dan dikuncir kepang dua terengah-engah berlari menuju gerbang sekolah yang baru saja ditutup. Ia pun langsung meminta security itu untuk membuka gerbang tersebut. Sedangkan security itu hanya menatap gadis ini.

"Dek, ini SMA, bukan SMP" jelas satpam tersebut.

"Pak, tolong buka gerbangnya pak, saya hari ini MOS hari pertama, lagian ini cuman telat 10 menit" ucap gadis itu memohon.

"Maaf dek, kamu batu boleh masuk pas jam 07:30" tolak bapak security tersebut.

Gadis itu pun menghela nafasnya, hanya bisa bersabar. Kalo gue ngak bangun kesiangan pasti ngak bakal begini. Batinnya.

"Cindy!" Panggil seseorang pada gadis itu. Lalu gadis itu pun menoleh, ada seorang cowok berbadan tinggi dan gemuk yang menghampirinya. Dia adalah Bryan. Temannya saat SMP.

"Lo telat juga Bry?" Tanya Cindy.

Bryan pun mengatur nafasnya terlebih dahulu. Maklum, ngos ngosan habis lari.

"Iya, tadi macet banget"

Cindy pun mengangguk paham.

"Kita ngak boleh masuk nih?" Tanya Bryan yang masih juga mengatur napasnya.

"Ngak, nunggu sampe jam 07:30 dulu"

Setelah menunggu karang lebih 20 menitan, akhirnya Cindy dan Bryan bisa masuk kedalam sekolah. Namun masalahnya belum selesai. Bryan dan Cindy masih disetrap oleh 2 orang siswa yang memakai almamater berwarna navy.

"Kenapa telat?" Tanya seorang dari mereka dengan tegas.

"Kesiangan kak" jawab Cindy yang masih menunduk.

"Dan kamu? Kenapa telat?"

Bryan pun menjawab seperti yang Cindy katakan. Alhasil keduanya dihukum untuk lari mengitari lapangan basket 20 kali.

Awalnya memang biasa saja, tidak ada yang aneh. Namun semakin lama, Cindy merasakan penglihatannya menguning dan mulai kabur. Dan tiba tiba...

Brukk

Cindy tiba-tiba jatuh pingsan, Bryan yang berada tak jauh dari Cindy pun langsung menghampiri Cindy dan menepuk nepuk pipinya perlahan sambil mencoba membangunkannya. Namun hasilnya nihil, Cindy tetap saja tidak sadarkan diri. Dan akhirnya dibawa ke UKS.

Setelah sadar, Cindy membuka matanya secara perlahan. Menyesuaikan cahaya yang masuk kedalam matanya. Lalu seorang cowok datang sambil membawa teh hangat manis.

"Nih minum dulu" ucap cowok itu sambil menyuguhkan teh yang berada ditangannya. Lalu Cindy pun menerima teh tersebut dan meminumnya.

"Lo ngak sarapan ya tadi pagi?" Tanya cowok itu pada Cindy. Lalu, Cindy pun mengangguk.

Cornelio & AriellaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang