***
Ctass..
"Lambat! Aku sudah membaca semuanya" suara khas datar Iwaizumi berdengung, ditambah rautnya yang saat ini campur aduk. Susah bagi Oikawa menyimpulkannya.
Setelah pertandingan kemarin, mereka terpaksa berlatih saja dulu. Saat ini Iwaizumi menginap dirumah Oikawa. Mereka telah usai berlatih tadi.
Bunda Rui dan juga Paman Ken sedang ke rumah orang tua mereka, besok baru kembali.
Oikawa meremas kuat kertas yang menyatakan bahwa ia terkena penyakit Pneumonia.
"Iwa-chan membacanya? Apa dia akan marah? Dia akan menjauhiku? Bagaimana ini?"
"Tenangkan dirimu, aku akan mandi" Iwaizumi mengambil baju ganti yang ia bawa lalu menoleh ke arah Oikawa, "Setelah aku mandi, kau harus menjelaskan semuanya."
Oikawa POV
Iwa-chan mengetahuinya. Iwa-chan sudah tau soal penyakit ku. Bodoh sekali.
Bisa-bisanya aku melupakan hal seperti ini. Dengan kamar ku yang setengah berantakan, Iwa-chan selalu ingin membereskannya.
Dan dia mendapatkan surat dari rumah sakit tersebut saat aku sedang mandi.
Iwa-chan telah selesai mandi, sekarang kami berada di balkon rumahku.
Sudah 5 menit kami disini, tidak ada yang memulai berbicara. Iwa-chan sibuk dengan ponselnya.
Aku lirik ke arah ponselnya, sepertinya ia tengah menelusuri soal penyakit ku ini.
Author POV
"Sejak kapan?"
"Woah.." terlalu larut dalam lamunan, Iwaizumi angkat bicara pun membuat Oikawa terkejut, "a-apanya Iwa-chan?"
"Penyakit mu ini"
"Se-.."
"Ceritakan pelan-pelan saja"
"..."
"Ayo ceritakan, kau tidak bisa menyembunyikannya lagi"
"..."
"Hahh..Oikawa-"
Oikawa menarik nafasnya, lalu membuangnya dengan perlahan, "Awalnya...baca selengkapnya"
Setelah menceritakan semua ke Iwaizumi, entah raut Iwaizumi sama terkejutnya dengan Paman Ken.
"Kenapa kau tidak memberitahuku? Kenapa malah merahasiakannya?"
"Maaf, Iwa-chan"
"Aku tak butuh maaf mu! Arghhh!!" Iwaizumi nampak terbawa emosi.
"Aku merahasiakannya karena aku tak mau membuatmu khawatir! Jika kau tau, kau akan banyak melarang ku melakukan suatu hal yang melelahkan! Termasuk voli! Aku... Juga tak ingin membuat kalian terbebani dengan kondisi ku ini"
Iwaizumi menoleh ke arah Oikawa, "Pertandingan melawan Karasuno kemarin, itu kau kenapa?"
"Aku lupa meminum obat, makanya tiba-tiba drop"
"Jangan memaksakan diri, perhatikan kesehatan mu, penyakit ini berbahaya Oikawa"
"Sudah aku lakukan-"
KAMU SEDANG MEMBACA
HAPPY THERE, TOORU [END]✓
Novela JuvenilBaca dari Prolog. Urutannya ke hambur. "Uwohh, aku akan segera menuju ke pertandingan nasional, Iwa-chan!" "Jangan sampai aku menciduk mu latihan sampai larut, bakal ku hilangkan kepala mu itu" "Kejamnya~" ----- "Sampai kapan kau mau tidur? Sedikit...