Little Hope

5

Maaf banget update nya lama yah~

Semoga kalian suka deh and happy reading everyone ~

***

Keesokan hari nya Caca yang masih tertidur nyenyak harus di bangunkan dengan suara ketukan pintu atau lebih tepatnya pintu kamarnya sedang di gedor keras oleh seseorang.

"Caaaa, bangunnn" teriak sang Mama.

"Duhh apaan sih ma? Caca cape mau tidur aja" sahutnya sambil menutup telinga dan kelapanya menggunakan bantal.

"Bagunn caaa, ini udah jam berapa loh!" Teriak mamanya semakin keras.

Lelah mendengar mamanya berteriak dan suara gedoran pintu membuat matanya tak lagi merasakan kantuk.

"Apa sih ma?" Katanya sambil membuka pintu kamarnya.

"Yaampun, kamu anak gadis kok bangun nya siang banget sih Caa?"

"Ya lagian kan hari ini libur ma"

"Ck! Mama juga tau kok kalau sekarang hari minggu"

"Yaudh, kalo gitu Caca tidur lagi ya ma" katanya sambil menutup pintu.

"Ehh, siapa yang suruh kamu tidur lagi? Sana cepetan mandi terus dandan yang rapi" suruh mamanya.

"Mau kemana sih ma? Aku cuci muka sama gosok gigi aja deh ya" keluh Caca.

"Kamu ga malu apa sama Arka kalo cuman gosok gigi sama cuci muka aja?"

"Enggak lah ma, mau ga mandi seminggu pun aku masih tetep cantik"

"Dih PD abis! Udah sana mandi Arka udah nungguin tuh di bawah"

"Hah? Ngapain dia kesini ma?"

"Ngapain lagi, ya mau ngajak kamu jalan-jalan lah. Yaudah sekarang cepet sana mandi"

Setelah itu pintu kamar Caca kembali tertutup dan Caca berjalan menuju kamar mandi nya.

"Tumben banget si Arka ngajak gue jalan" gumamnya sambil melihat pantulan dirinya sendiri di cermin.

***

Setelah hampir 30 menit Caca habiskan untuk mandi dan merias diri, akhirnya dia pun turun ke bawah.

Hari ini Caca memakai sweater baby pink sebagai atasan nya, celana jeans putih sebagai bawahan nya dan juga sepatu sneakers berwarna senada dengan atasan nya. Rambutnya yang sedikit basah terurai lurus hingga sedada dengan make up tipis yang menjadi pelengkapnya.

Cantik dan manis. Mungkin dua kata itu pantas disematkan untuk penampilan Caca saat ini.

"Lama amat sih lo!" Suara itu, suara yang paling Caca ingat.

"Ya maaf, lo juga kesini ngga bilang-bilang ke gue" katanya.

"Kaya lo pernah bilang aja ke gue kalo mau ke rumah" balas Arka.

"Ck! Yaudah sekarang kita mau kemana?" Tanya Caca mencoba mengalihkan perhatian.

"Nonton" jawab Arka singkat.

"Nonton apa?" Tanya nya lagi.

"Konser"

"Hah? Konser siapa? Eh bentar kok tumben lo mau ngajak gue ke konser?"

"Ck! Lo bisa ga sih ga bawel?!" Jawab Arka sedikit kesal karena pertanyaan Caca.

"Gue kan cuman nanyak" katanya lirih sambil menundukan kepala.

"Udah lo ikut aja" kata Arka.

"Berangkat sekarang?" Tanya Caca.

"Hmm" jawab Arka.