"Hari ini Na Jaemin rapuh. Ia sudah lelah dipermainkan takdir. Dan hari ini Na Jaemin menangis. Karena lelahnya sudah tak dapat ditahan"
-Kim Minjeong
Nb: nanti di bab ini ada yang dikhususkan ada song recommended nya. Siap-siap yah...
😁😁😁Minjeong belum mendapati Na Jaemin kembali dari ruang wali murid. Sebenarnya ia ingin menunggu Jaemin, tapi ternyata saking lamanya, Jisung lah yang menjemputnya kekelas dan mengajaknya makan dikantin.
Minjeong masih bertanya-tanya siapa sebenarnya yang mengunjungi Jaemin. Karena kalau itu om Gongmin tidak mungkin bukan?
Terlihat Jisung mengedarkan pandangan. Membuat Minjeong heran.
"Nyari apa lo?"
"Jaemin hyung mana?"
"Dia tadi dipanggil ke ruang wali murid dan nggak balik sampe sekarang"
Jisung manggut
"Siapa?"
Minjeong menegeryit dan balik bertanya"Siapa?"
"Iya siapa?"
"Siapa apanya sih Cung?!"
Jisung berdecak. Wahh! Kim Minjeong ini selain bego dan ngegas, kayaknya dia sering nge bug nih!
"Elah! Yah siapa yang nemuin dialah! Dasar lemot"
"YAH MANA GUE TAU ANANDA NAM JISUNG?!" Minjeong teriak di kuping Jisung. Udah salah ngegas lagi Kim Minjeong ini.
"Etdah! Santai dong! Kaga usah ngegas!"
"Lo nggak ngaca?"
Ah! Minjeong mulai pusing. Biasanya kalau begini ada Jaemin yang menengahi. Kalau Jaemin tidak ada, pasti sampai nanti ribut begini mulu.
"Gue nggak punya kaca. Gue cowok, gaboleh bawa kaca kalo sekolah"
Minjeong berdecak. Tidak peduli. Ia menuju barisan antrian nasi setelah mengambil nampan.
"Btw, tadi pagi Jaemin dipukulin Jeno and the geng"
ujar Jisung yang berbaris dibelakang Minjeong. Minjeong menoleh. Sekarang ia tau kenapa saat masuk kelas tadi Jaemin memegangi perutnya terus. Pasti gara-gara para biang kerok itu.
"Kok lo tau?"
"Kejadiannya pas latihan basket, gue ada disana"
KAMU SEDANG MEMBACA
Starlight |Na Jaemin|
Teen Fiction|| REVISI SELESAI || WARNING: TIDAK UNTUK DITERBITKAN MENOLAK KERAS PENERBITAN Jangan lupa voment yah! Vote lah minimal, jahat banget kalau gak follow, nggak vote pula🤭 "Kalau begitu begini saja, kamu adalah rembulan yang cantik, dan aku adalah bin...