Belakangan ini, Lisa banyak merenungi apa yang telah terjadi dalam hidupnya. Mungkin memang benar, ia harus memberikan kesempatan kedua bagi Jungkook dan membuka sedikit pintu hatinya untuk pemuda itu.
Luka dan rasa sakit juga mungkin akan ia terima, yang masih akan selalu ia ingat bahwa itulah konsekuensi dari keputusan yang ia ambil saat ini. Hidup manusia memiliki fase pasang-surutnya masing-masing. Dalam hal berbisnis, menjalin tali pertemanan, apalagi dalam hubungan percintaan.
Lisa tidak yakin bagaimana ia akan menghadapi kenyataan pahit yang akan hadir tanpa terduga suatu hari nanti. Tapi jelas, ia akan mulai mempersiapkan dirinya untuk saat-saat seperti itu.
Mulai minggu lalu, Lisa sudah tidak pergi ke kantor lagi dan tinggal di kediaman keluarga Ahn. Ia menyerahkan urusan kantornya pada seorang wakil direktur yang memang sudah sangat ia percayai. Jadi Lisa bisa menikmati hari-harinya dengan tenang menjelang tanggal persalinannya yang sudah semakin dekat.
Rasanya gugup dan sangat berdebar. Semakin banyak ia melihat video dokumenter tentang proses melahirkan, maka semakin besar pula rasa takut yang meluap di dalam dirinya. Tapi beruntung, keluarga Jungkook selalu ada di sisinya dan memberikan banyak dukungan moril. Namjoon dan Louisa juga sesekali menghubunginya untuk menanyakan kabar dan memberinya semangat. Mereka membuat Lisa seakan lupa bahwa dirinya akan segera melewati fase yang cukup menyakitkan agar Baby Bee bisa melihat dunia ini sepenuhnya.
Tidak apa-apa. Lisa sudah siap. Ia akan menghadapi rasa sakit itu, sama seperti saat ia bersiap untuk menerima luka ketika ia mulai membuka hati untuk seorang laki-laki.
Hari ini, entah bagaimana bisa Lisa sangat ingin memakan burger. Membayangkan bagaimana ia menggigit roti dan daging itu secara bersamaan, lalu merasakan keju dan acar yang tercacah di dalam mulutnya dengan balutan mayonaise dan saus cabai benar-benar membuat liurnya hampir menetes.
Lisa adalah seorang wanita yang mandiri, kalau kau lupa. Ia bisa pergi sendiri ke restoran yang menjual burger, atau paling tidak menggunakan jasa pengantar makanan dan hanya tinggal menunggunya datang sambil bersandar manis. Oh, atau yang lebih mudah, ia bisa meminta tolong pada koki di rumah ini untuk membuatkan burber yang enak untuknya.
Lisa menganggap bahwa Baby Bee sedang ingin bermanja-manja dengan Papanya. Karena tanpa alasan yang jelas, tiba-tiba Lisa merasa bimbang. Apakah ia harus menghubungi Jungkook karena ingin makan burger? Duh, astaga ... bukankah itu memalukan? Lisa bisa melakukannya sendiri. Tapi kenapa harus bersama Jungkook?
Beberapa saat yang lalu Lisa baru menyadari bahwa dirinya tak hanya sekedar ingin makan burger saja. Namun ia ingin makan burger sambil ditemani oleh Jungkook. Ah ... ini pasti karena Baby Bee. Iya, 'kan?
Padahal perutnya sudah besar, yang kata Sunoo sangat mirip dengan ikan buntal. Tapi perempuan itu malah mengusak diri di atas ranjangnya dengan gelisah. Kadang berbaring menghadap langit-langit, kadang berbaring ke kanan, ke kiri, lalu kembali duduk bersandar. Hah ... Lisa benar-benar seperti seseorang yang sedang dihadapkan dengan sebuah persoalan sulit saat ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Where's My Daddy? | Lizkook✔️
Romance[M] Momen One Night Stand yang hanya pernah Lalisa Hwang lakukan satu kali dalam hidupnya itu sama sekali tidak menghancurkannya. Ia justru sangat amat bersyukur, sebab Tuhan menitipkan segumpal nyawa di dalam perutnya. pict on cover : pinterest Sta...