Haloo ayang 😋💓.Nadora sangat terkejut. Benda yang ia tendang tadi adalah sebuah kotak yang di dalamnya berisi sebuah foto keluarganya yang berlumuran darah.
"Aaaa!" teriak Nadora, refleks ia menjatuhkan kotak tersebut.
"Ya! Tepat sekali!" ucap Dion dari tempat persembunyiannya. Dion tertawa renyah melihat Nadora yang berteriak ketakutan.
"Kenapa, Sayang?" tanya David yang menghampiri sang istri.
"I-itu," sahut Nadora sambil menunjuk ke arah kotak tersebut.
"Kurang ngajar!" ucap David.
"Pengecut! Siapa kalian sebenarnya?! Beraninya main belakang! Keluar lo berengsek!" teriak David.
"Sudah-sudah, ayo kita masuk saja. Kasihan istri kamu,David," ucap Tika
"Iya, Ma," sahut David.
***
Keesokkan harinya.
"Kamu nggak usah kerja dulu, ya. Aku takut sendirian, pinta Nadora.
"Iya, Sayang. Aku bakal temenin kamu hari ini," sahut David, lalu mengecup kening istrinya.
"Gimana kalo kita jalan-jalan? Udah lama juga ‘kan kita nggak jalan berdua," ucap David.
"Ya udah, yuk! Gimana kalo kita ke taman aja,” ajak Nadora.
"Boleh tuh,"sahut David.
***
Di taman.
"Mas," panggil Nadora
"Iya."
"Mas."
"Iya sayang kenapa."
"Mas," panggilnya lagi.
"Kenapa, mau itu, ehem? Ayo, kita pulang," ucap David.
"Astaghfirullah, bukan," sanggah Nadora.
"Terus?"
"Aku ngidam," ucap perempuan itu sambil cengengesan.
"Kamu mau apa, Sayang?"
"I-itu," ucapnya sambil menunjuk ke arah bapak-bapak yang berkepala plontos.
"Hah?" David heran
"Kamu elus-elus kepala bapak itu," pintanya.
"Kamu mah aneh-aneh aja," ucap David.
"Kamu nggak mau, ya?" tanya Nadora memelas.
"Ya udah, aku turutin, tapi bentar aja ya?"
"Iya nggak apa-apa."
David pun langsung menghampiri bapak-bapak tersebut.
"Permisi, Pak," sapa David gugup.
"Hem," sahut pria paruh baya itu dengan suara serak.
"Istri saya lagi ngidam, nyuruh saya ngelus kepala Bapak. Boleh, ya, Pak?" tanya David, tetapi bapak-bapak tersebut sibuk dengan ponselnya.
"Hem," sahut pria itu lagi.
Akhirnya, David memberanikan diri untuk mengelus kepala bapak itu.
"Heh, siapa kamu?!" pekik bapak-bapak itu.
David menghentikan gerakannya, lalu menyengir gugup."Dasar semprul!"
"Maaf, Pak, istri saya lagi ngidam," ucap David sambil menunjuk ke arah Nadora, sedangkan Nadora hanya tertawa.
"Maaf, Pak," ucap David, lalu pergi.
"Sudah puas, ‘kan?" tanya David yang terlihat kesal.
Nadora masih tertawa dengan senangnya.
"Senangnya melihat suaminya dimarahin sama orang lain."
"Ih, nggak gitu, Sayang."
"Tapi makasih, loh," ucap Nadora seraya tersenyum.
"Iya, sama-sama," sahut David, lalu merangkul pinggang Nadora.
"Mas, ayo pulang. Aku capek," ajak Nadora.
"Ya udah kita pulang." David menanggapi.
Namun, tidak ada pergerakan dari Nadora. Perempuan itu masih diam di tempatnya."Ayo, katanya mau pulang," ucap David.
"Gendong," pinta Nadora sambil memajukan bibirnya.
"Manja banget, sih istrinya David," ucap David, lalu mencubit pipi Nadora.
"Ya udah, sini kugendong." David pun menuruti keinginan sang istri.
Bugh!
Tiba-tiba saja ada seseorang yang menabrak Nadora dengan sengaja.
"Aduh, kalo jalan liat-liat, dong," ringis Nadora.
"Heh, jangan lari lo! Dasar pengecut!" teriak David.
"Bagus!" ucap Dion yang bersembunyi di balik pohon.
Ada yang kangen Dora gaa?Ada salam nih dari Dora 😋💗
Sampai sini dulu yaa💗💗
Semogaa sukaa 💗💗
Pencet bintang tidaklah susahhhh!! 😗
Satu vote dari kalian sangat berharga bagi aku🥺💗.
Kalo ada typo mohon dikoment🙏🏼.
Salam manis dari acaaa😗💗
Lampung Selatan,10 Juni 2022
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Terlahir dari Luka || (TELAH TERBIT)
Cerita PendekHarap bijak dalam memilih 😉 (SUDAH TERSEDIA DI SHOPEE) Nadora, seorang gadis cantik, pintar, tetapi nakal juga pendosa. Dia memiliki seorang ayah yang tidak peduli dengannya, sedangkan sang ibu, gila dengan harta dunia hingga hidup gadis itu dilipu...