"Sanjii makan,makan,aku lapar beri aku daging"
Belum apa-apa suara rengekan luffy sudah terdengar
"Chotto matte akan ku buatkan makanan lezat untuk kalian"
"Oi Usop Nami sampai kapan kalian akan merenung seperti itu?" Zoro bertanya sambil menguap karena dia baru bangun tidur
"Kau tidak akan mengerti,kepala si bodoh itu memiliki harga sekarang,kita menjadi buronan" Nami menjelaskan dengan suara gemetar ketakutan
"Buronan buronan" Usop setia mendukung gadis jeruk itu
"Nami kemana tujuan kita sekarang?" Tanya Luffy sambil menenteng daging favoritnya
"Hah mattaku,jika mengikuti dari peta ini kita akan menuju ke Loguetown"
"Kota awal dan akhir" sambung sanji
"Kau tau ero-cook?"
"Jangan memanggilku seperti itu marimo-yaro,ngajak kelahi ha?!"
"Urusai!!" Nami menatap zosan tajam,sudah lelah dengan pertengkaran tidak bermutu dari kedua nya
"Gomen Nami-swan~"
"Loguetown adalah kota kelahiran raja bajak laut Gold D. Roger,di sebut kota awal dan akhir karena disana juga tempat raja bajak laut di eksekusi,ingin melihatnya?" Jelas Nami menatap Luffy
"Nee,aku ingin melihat nya,kota kelahiran orang yang menemukan one piece"
Dengan keputusan kapten tujuan mereka selanjutnya adalah loguetown,seperti apa nasib dari kru topi jerami,akan kah petualangan mereka akan berakhir di sana.
Skip(cerita nya sama, Luffy sama yang lain nya di kejar sama Smoker kalian juga tau kan si wanita pedang juga ada)
"Tunggu pemburu bajak laut Roronoa Zoro!" Seorang perempuan dengan pedang di tangan nya menghentikan Zoro Nami Usop dan Sanji yang sedang berlari
Apa-apaan wajah nya itu, mengingat kan ku pada dia
"Kenapa kau menatap ku seperti itu?ada yang salah dengan wajah ku?"
Ya,sangat salah
Tanpa mengucapkan apa-apa lagi tashigi segera menyerang Zoro dengan pedang nya
"Hentikan,aku tidak ingin melawanmu"
"Apa maksudmu? Jangan meremehkan ku karena aku seorang wanita!"
"Jangan menatap ku dengan wajah seperti itu!!" Bentak Zoro kesal membuat tashigi dan mereka bertiga tersentak kaget
"Apa yang Zoro lakukan? Dia bisa mengalahkan gadis itu dengan mudah,biasa nya dia tidak pandang bulu lawan nya laki-laki atau pun perempuan" Usop mulai berkomentar dengan sikap aneh Zoro begitupun Nami,berbeda dengan sanji yang diam entah memikirkan apa
"Kalian ke kapal duluan biar aku yang mengurus nya" teriak Zoro pada mereka bertiga
Netra hitam nya terpaku pada netra biru sanji yang menatap nya dengan pandangan yang tidak pernah Zoro lihat sebelumnya
Biasa nya mereka berdua memang berpandangan penuh Benci dan tidak suka tapi yang kali ini berbeda,Zoro tidak bisa mengartikan nya
Tanpa mengatakan apapun sanji kembali berlari,tidak seperti biasa nya yang akan melontarkan kata-kata manis pada Nami dia langsung berlari begitu saja
"Chotto Sanji-kun,ayo Usop"
"Kami serahkan padamu Zoro" teriak Usop setelah itu ikut berlari menyusul Nami dan Sanji
KAMU SEDANG MEMBACA
ONE PIECE (YAOI) ON GOING
AdventureIni cuma cerita halu dari gue seorang one piece lovers yang berspesies FUJOSHI Buat yang satu spesies sama gue silakan masuk ke book halu ini,buat yang beda hempas aja nggak masalah,tapi kalo mau ikut baca silakan siapa tau kecantol dan jadi satu sp...