Ini cuma cerita halu dari gue seorang one piece lovers yang berspesies FUJOSHI
Buat yang satu spesies sama gue silakan masuk ke book halu ini,buat yang beda hempas aja nggak masalah,tapi kalo mau ikut baca silakan siapa tau kecantol dan jadi satu sp...
Guyssssssssss Ada yang rindu aku nggak sih? Maksud nya cerita aku hehe~
Maaf udah sempet hilang ya,soal ny hp aku sekarat hampir sakaratul maut,untung nya masih bisa selamat dan nggak jadi berpulang ke sisi nya
Sedih banget kalo nggak bisa lanjutin cerita ini
Yang lupa sama cerita nya bisa baca ulang kali ya biar nyambung
Oke stop basa basi,makasih buat kalian yang masih nunggu elin update
Cus lanjut
**
**
**
S
etelah berhasil mengatasi masalah di Punk Hazard,Sunny go berlayar menuju Dressrosa
Sang koki sedang berjalan santai sambil memegang satu porsi makanan di tangan nya, tentu saja untuk 2 perempuan di kapal mereka,meskipun akan meringis jika kembali merasakan pedih di bawah nya
"Kenapa kau menghalangi jalan ku marimo? Aku akan membawakan satu untuk mu nanti,ini untuk nami-san dan Robin-chan"
"Kau benar-benar tidak marah lagi kan?" Bukan nya menjawab, Zoro malah bertanya
"Apa kau tidak lelah menanyakan hal itu padaku? Kau pikir aku akan membiarkan mu melakukan 'itu' jika aku masih marah?Aku akan marah jika kau terus mengungkit nya" ucap sanji dengan kesal
"Wari,aku tidak akan menanyakan itu lagi,aku hanya sedikit takut mungkin" sahut Zoro
"Tidak ada yang perlu di takut kan" ucap sanji sambil tersenyum manis
Zoro mendekat pada sanji,satu tangan nya menyentuh pundak sanji,satu nya lagi mengelus Surai kuning sang koki
"Senyum mu selalu berhasil membuat ku terpesona ero-cook" ucap Zoro sambil menggesek-gesekan hidung nya di pipi sanji
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Geli bodoh"
"Kau sangat menggemaskan,aku jadi ingin melakukan nya lagi"
"Mesum" ucap sanji dengan pipi yang memerah
Cup
"Sekarang menyingkir dari jalan ku marimo" sambung sanji setelah mencium pipi Zoro
"Kurang,yang ini belum"ucap Zoro sambil menunjuk bibir nya
Cup
"Sudah"
"Ck,ciuman macam apa itu? Tidak terasa" ucap Zoro membuat sanji menghela nafas pasrah lalu kembali menempelkan bibir mereka sekarang dengan durasi yang cukup lama
