TPS - Kim Jisoo ft Cha Eunwoo

(9) Kedatangan Bocil

.•♫•♬•TPS - Eunwoo Jisoo•♬•♫•.

мααƒ αραвιℓα α∂α кєѕαℓαнαη кαтα

Jisoo duduk manis di sofa memperhatikan suaminya yang sibuk mengetikkan sesuatu di laptop hitam tersebut

Kaca mata minus yang dikenakan menambah kadar kegantengannya. Duduknya tegap tak menampakkan rasa lelah pada badannya, padahal Eunwoo dalam posisi itu sudah sejak dua jam yang lalu

Jika Jisoo jadi Eunwoo, dia akan lebih memilih menyenderkan badannya daripada harus duduk tegap seperti itu. Sangat formal sekali

Dengan mata yang mengerjap berulang kali, Jisoo memandangi beberapa fasilitas yang tersedia di ruangan pribadi kantor suaminya ini. Ia tak pernah bosan untuk menelisik satu persatu benda yang ada disini

Sangat menyenangkan, apalagi jika melihat bagian pojok, ada kulkas mini dan rak yang diisi oleh berbagai makanan instant dan snack ringan

Sengaja Eunwoo buat agar para investor, klien, maupun keluarga atau teman yang datang kemari tidak bosan

Perhatian kecil ini membuat Jisoo tersenyum. Di balik sikap dinginnya, ternyata Eunwoo masih memikirkan orang lain

"saya masih lama. Yakin kamu tidak pulang lebih dulu?" Eunwoo bertanya tanpa melirik. Demi apapun kerjaan sangat banyak di laptop

"ngga papa sih, mas. Kerjaan kamu emang masih banyak, ya? Ngga ada sekretaris gitu buat bantu?"

Kepalanya menggeleng menjawab pertanyaan Jisoo "engga ada. Sekretarisnya udah mengundurkan diri karena hamil"

Oh tunggu, membicarakan tentang sekretaris, Eunwoo jadi teringat satu hal "tapi besok mulai ada sektetaris baru. Dia perempuan"

Pupilnya melirik melalui ekor mata, ingin mengetahui reaksi Jisoo. Tapi respon yang diberikan justru membuat Eunwoo terdiam. Jisoo nampak biasa saja

"bagus dong. Nanti kamu ngga capek"

Padahal Eunwoo ingin mengetes apakah Jisoo akan cemburu atau tidak. Ternyata jawabannya sudah mampu membuat Eunwoo menyimpulkan jika Jisoo masih belum ada rasa dengannya

Bukankah pasangan yang tidak cemburu artinya pasangan itu belum/tidak mencintainya?

Yahh, sedikit patah hati sih sebenarnya

Tidak apa, masih banyak waktu yang akan mereka habiskan bersama ke depannya. Siapa tau perasaan cinta akan tumbuh berkembang di antara keduanya

"eh, ngomong-ngomong nama sekretarisnya siapa mas?"

Eunwoo menggeleng "papa belum memberitahu. Hanya saja, wanita itu lulusan universitas Oxford, S3"

Mulutnya seketika membulat, Jisoo berdecak kagum. Pasti sekretaris suaminya nanti sangat pintar "wahh, pinter banget dong"

"kata papa dia pintar, cantik, dan tata kramanya bagus. Makanya papa memilihnya, tanpa tes"

Seketika Jisoo jadi insekyur. Eunwoo saja sampai memujinya dengan mengatakan cantik, walau ada embel-embel menggunakan sebutan papa mertuanya. Tapi tetap saja, Jisoo anggap jika pujiannya keluar dari mulut Eunwoo