8

397 41 0
                                    

^ HAPPY READING ^
.
.
.


■PDFH■
+++++
×
"

Hinata menutup kedua matanya seraya berdo'a tepat di depan batu Nisan.

Hyuga Hiashi.

Hinata tidak meneteskan airmata sedikitpun. Bukan bearti dia tidak merasakan kehilangan. Hanya saja Hinata tidak bisa menangisi kepergiaan Hiashi.

"Jika otou-san tidak dapat berada dunia lagi, bearti otou-san telah bertemu dengan kaa-san dan Hana-chan. Otou-san terlalu merindukan mereka sehingga otou-san memilih menetap dengan mereka. Otou-san harap ketika otou-san tidak dapat bersamamu lagi, kamu harus bisa mengurus diri dengan baik. Jangan lupa makan. Hiduplah dengan baik dan hiduplah bersama dengan pria piluhanmu. Maaf dahulu otou-san terlalu menekanmu. Mulai sekarang, hiduplah seperti yang kau inginkan. Nata-chan jangan sedih ketika Otou-san tidak dapat menemui lagi, karena otou-san telah berbahagia bersama dengan kaa-san dan Hana-chan."

"Pasti Otou-san kini telah bertemu dengan Hanabi-chan dan kaa-san. Kan?" Ucap Hinata pelan sambil tersenyum sendu seraya menatap batu nisan di depannya.

Sasuke dengan perlahan membawa Hinata kedalam pelukannya.

Bahu Hinata bergetar. Airmata yang tadi tahan runtuh seketika.

"Sasuke-kun, otou-san jahat, dia ninggalin aku sendirian." Isak Hinata.

"Otou-san nggak ada cerita sama aku kalau dia sedang sakit, lalu dia dengan gampangnya mengucapkan kata-kata perpisahan lewat voicenote. Apakah karena aku nakal jadinya tuhan mengambil otou-san dariku?" Tangis Hinata semakin lama semakin deras.

Sasuke melepaskan pelukannya lalu dia menangkup kedua pipi Hinata. Manik mata Sasuke dan Hinata bertubrukan. "Kau tidak sendirian Hinata, ada aku. Aku tidak akan pernah meninggalkanmu. Tuhan menjemput Otou-san karena tugas otou-san telah selesai. Saat ini Otou-san telah di kirim tuhan ke sebuah tempat dimana Kaa-san dan Hanabi berada. Dia bahagia di sana. Dan kau juga kau bahagia. Karena kau memiliki aku. Aku bersumpah akan selalu berada di sisimu hingga aku menutup usiaku. Aku akan membuatmu bahagia.

Aku tahu, aku tidak bisa menggantikan posisi Otou-san di hatimu. Tetapi aku berusaha semaksimal mungkin memberikan cintaku padamu sebanyak yang aku bisa. Aku harap aku dapat menghapus rasa sedihmu." Ucap Sasuke. Sasuke menghapus jejak airmata Hinata.

PDFH

Fugaku, Mikoto, Itachi dan para pelayat lainnya sepertinya keberadaan mereka hanya sebagai figuran doang.

'Idih Sasuke kalau udah bucin nggak ingat tempat. Membuatku merinding saja. Itu orang Kayak nggak ada sopan santunnya sama orang yang masih jomblo.' Batin  Itachi sebelum meninggalkan tempat itu bersama dengan orangtuanya.

Mereka pulang deluan, memberi ruang untuk Hinata dan Sasuke. Itachi hanya mengirim pesan bahwa mereka pulang terlebih dahulu.

PDFH

#Flashback.

Sudah satu minggu berlalu, Sasuke menghilang dari pandangan Hinata. Hinata tidak tahu keberadaan.

•°10°• Pay Debt For Help [Sasuhina] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang