Azlan Vernand Derbaskara
Murid laki laki yang tingkahnya sangat tidak patut untuk di tiru, apalagi jika dengan ke enam sahabatnya, atau mungkin dengan satu geng motor yang di bawah kuasanya.
.....
"kita sahabatan udah lama banget, gue gak mau cuman...
Bel sekolah berbunyi nyaring, menandakan jika jam sekolah telah usai tepat pukul 05.00
(ini aku buat jam sekolah nya pulang nya sore ya, mungkin gak kaya biasanya, tapi di sekolah aku pulangnya jam segini)
"Lin, mau langsung pulang atau jalan jalan dulu ke taman kota??" Tanya Zia yang sudah siap dengan ransel di bahu nya.
Azlin yang masih menata buku menoleh ke arah Zia, lalu kembali melihat jam yang melingkar di pergelangan tangan nya.
"Gak bisa deh Zi kelihatan nya, ini pulang nya telat banget gak kaya biasanya, dan gw dua puluh menit lagi telat latihan taekwondo"ujar Azlin yang panik sambil memasukkan buku ke dalam tas nya secara asal.
"Yahhh... Padahal gue pengin ngajak ke kedai ice cream yang baru buka di Deket taman kota" kata Zia melas.
"Ehh... Jangan sedih, sumpah sorry nya, gue gak bisa absen kali ini, ya ya... Besok lagi kan bisa, Lo pergi aja sama ayang Lo, atau Nadia. Besok sama gue, bye... Gue pergi dulu, muach..." Kata Azlin dengan sekali tarikan nafas dan di akhiri dengan ciuman jauh.
"Ehh.. Azlin freak!" Umpat Zia pelan sambil melirik Nadia yang masih diam di tempat sambil memainkan ponsel nya
"Nad__"
"Ayo, gue juga pengin nyobain ice cream yang baru buka itu" potong Nadia sambil merangkul bahu Zia dan berlalu pergi.
Yahhh... Rutinitas mereka setiap pulang sekolah adalah jalan jalan, seperti main ke taman kota, bioskop, mall, mini market hanya untuk membeli pop mie dan di makan bersama di depan mini market itu, atau keliling kota Jakarta sambil menikmati sunset dan angin sepoi-sepoi.
.....
Azlin berlari dengan cepat memasuki gedung latihan taekwondo, kurang delapan menit lagi dan latihan akan dimulai.
Karna Azlin tak mau telat ia dengan sekuat tenaga berlalu menuju loker yang berada di sudut ruangan. Mengambil Dobok (baju taekwondo) dan berlari menuju ruang ganti untuk mengganti seragam sekolah nya.
Setelah mengganti seragam sekolah nya dengan Dobok, Azlin berlari lagi menuju ruang yang akan di gunakan berlatih.
"Sabeum" panggil Azlin pelan.(panggilan untuk instruktur/pelatih)
Lelaki yang di panggil dengan sebutan sabeum itu dengan segera menoleh kebelakang, menatap Azlin yang sudah rapi dengan Dobok dan sabuk hitam yang melilit pinggang nya.
"Oh, kamu sudah datang??, Langsung saja pemanasan dan setelah itu kita melakukan gerakan dasar." Ucap Sabeum yang bernama Ahn Hyun Jung.
Pelatih taekwondo yang di panggil sabeum oleh Azlin memang berasal dari Korea Selatan.
