DILARANG PLAGIAT DALAM CERITA SAYA ⚠️⚠️❗❗
JIKA KALIAN MENEMUKAN KESAMAAN CERITA SAYA DENGAN YANG LAIN, SAYA TEGAS KAN JIKA CERITA INI MURNI DARI OTAK SAYA SENDIRI, DAN SAYA GAK BERNIAT PLAGIAT DI CERITA ORANG LAIN.
.
.
.
.
syaqilla anatasya
seor...
Sebelum membaca ada baiknya klik tombol vote dibawah ini yaa,,, jangan lupa di follow akun ini juga.
. . . . . . . . . .
" Sebaik baiknya manusia Adalah yang bermanfaat Bagi orang lain "
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
_selamat membaca _
Hari ini adalah hari yang ditunggu, yaitu hari dimana syaqilla dinyatakan lulus.
Semua orang sudah pada berkumpul di. Para orang tua pun sudah pada datang. Syaqilla dan para sahabat, temennya sedang duduk dengan orang tuanya masing masing.
Bunda Fatimah yang melihat ketegangan syaqilla pun langsung meraih tangan sang putri yang terasa dingin.
" Berdoa sayang, jangan gugup " Pesan bunda Fatimah.
Syaqilla pun menoleh, dan melihat senyuman manis yang terukir di bibir bunda nya. Acara pun sedang dimulai.
Hampir 2 jam acara kelulusan pun berjalan dengan lancar. Dan syaqilla tidak menyangka akan memasuki urutan ke satu.
Dipelukan sang bunda syaqilla menumpahkan segala tangisannya. Ia sangat bahagia namun kenapa syaqilla merasa sakit, karena gus fahzan tidak datang, karena dia sudah pergi sebelum acara ini.
" Anak bunda memang hebat, bunda sama dady bangga sama syaqilla " Ujar bunda Fatimah. Tangannya terus bergerak mengusap punggung putri nya.
Syaqilla segera melonggarkan pelukanya, dan menatap bunda nya dengan mata yang sembab.
" Syaqilla sangat bersyukur Allah berikan orang tua seperti bunda sama dady " Ucap syaqilla sambil menatap ke dua orang tuanya secara bergantian.
Kaki fahri melangkah mendekati sang putri. Ia sangat bersyukur putri nya bisa berubah menjadi lebih baik.
" Dady juga sangat sangat bersyukur Allah anugrahkan syaqilla untuk dady " Fahri segera merentangkan tangannya, dan disambut pelukan dari putri nya.
*********
Syaqilla bergegas ke kamar mandi untuk bersih bersih. Setelah selesai ia pun segera memakai gamis polos, dan bergo.
Setelah sampai di meja makan, ia terheran-heran kemana dady dan bunda nya??. Kaki nya pun melangkah ke arah taman belakang rumah.
