Ruang kerja Vesuvius
Vesuvius duduk ditemani dengan dokumen yang menumpuk di atas meja kerjanya. Tangannya sibuk mengganti setiap tumpukkan kertas yang ada dihadapannya. Lama menunduk memperhatikan dokumen yang ada membuat lehernya sakit, ia pun berdiri dan melihat taman bagian timur sambil sesekali melihat para pekerja yang sibuk mengerjakan kerjaannya. Sudah 3 hari berlalu semenjak kejadian Elea yang histeris di kamarnya. Vesuvius melihat Elea yang tengah berjalan dari arah barat menuju taman.
Syukurlah dia terlihat baik-baik saja batin Vesuvius yang terus memerhatikan Elea dari kejahuan.
Asik memerhatikan gerak gerik Elea, tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu
"Tuan Vesuvius" ucap seseorang di balik pintu
"Masuklah" jawab Vesuvius dari dalam
Masuklah pria paruh baya yang sudah mengabdi 25 tahun menjadi kepala pelayan keluarga Aratohrn.
Vesuvius hanya diam menunggu apa yang akan diucapkan pelayan paruh baya itu.
"Yang mulia putra mahkota meminta untuk bertemu dengan anda tuan, beliau sudah tiba" ucap kepala pelayan dengan sedikit menunduk
Putra mahkota? untuk apa dia berkunjung? batin Vesuvius yang bertanya-tanya
"Ada urusan apa yang mulia berkunjung?" tanya Vesuvius
"Saya tidak tau tuan, yang mulia datang tanpa memberitahu sebelumnya" jawabnya
"Baiklah, persilakan dia masuk" jawab Vesuvius yang kemudian berjalan ke arah sofa yang berada di sebelah kiri ruang kerjanya.
"Yang mulia putra mahkota telah tiba" ucap seseorang dibalik pintu
Vesuvius hanya duduk membiarkan Louise masuk, saat Louise telah berada di dekat sofa tamu barulah Vesuvius berdiri.
"Selamat datang putra mahkota, silakan duduklah" ucap Vesuvius
"Terima kasih tuan Vesuvius" jawab Louise yang kemudian duduk di sofa berhadapan dengan Vesuvius.
"Dalam rangka apa anda berkunjung dengan kehadiran yang tidak diberitahu sebelumnya?" tanya Vesuvius, walaupun sedikit berani tetapi memang Louise yang berkunjung tanpa pemberitahuan sebelumnya.
"Ada hal penting yang harus ku lakukan di sini" tanya Louise
Vesuvius menatapnya dan mengangguk.
"Bukankah ada pekerjaan yang lebih penting lagi di istana sebagai putra mahkota? saya rasa saat ini tidak ada hal yang perlu melibatkan Aratohrn" respon Vesuvius
"Pekerjaanku telah kuselesaikan lebih awal dan anda tidak perlu khawatir akan itu" ucap Louise dengan senyum yang sepertinya dipaksakan.
"Baiklah" jawab Vesuvius yang tidak peduli dengan jawaban Louise.
"Apakah lady Elea ada?" tanya Louise yang membuat Vesuvius menyerngitkan keningnya
Untuk apa Louise mencari Elea? batin Vesuvius yang bingung
"Ada urusan apa, anda dengan adik saya?" tanya Vesuvius dengan wajah tidak senang
"Saya hanya ingin mengajaknya jalan-jalan hari ini" jawab Louise yang membuat Vesuvius semakin bingung
"Bukankah kalian sudah tidak ada hubungan lagi?" tanya Vesuvius
"Kami masih bertunangan, tuan Vesuvius" jawab Louise santai
"Anda telah setuju untuk membatalkan pertunangan kalian" lanjut Vesuvius yang masih ngotot
"Sayangnya adik anda sendiri telah menyetujui kelanjutan pertunangan ini sampai beberapa bulan kedepan" jawab Louise
KAMU SEDANG MEMBACA
🌸Eleanora🌸
FantasyEleanora Aratohrn adalah putri kedua dari duke Aratohrn, ia wanita yang paling menawan di kekaisaran Aloysius, wanita dengan keanggunan yang tidak bisa dipungkiri lagi. Tunangan Eleanora adalah seorang putra mahkota, Eleanora sangat mencintai sang...