WHAT'S WRONG WITH SECRETARY BAE

Terciduk

At apartemen irene

Pagi harinya yeri pun bersiap ingin pergi bersama teman nya, dia ada jadwal meeting di luar. Baru saja keluar dari kamar, betapa kaget dan shock nya yeri ketika melihat pemandangan dua manusia ini yang sedang tidur sambil berpelukan. Ya, seulgi ketiduran sampai pagi dirumah irene, layar tv mereka pun masih menyala dan menampilkan film yang lainnya. Seulgi sendiri pun tidak tahu kenapa mengantuk sekali tadi malam hingga dia sampai ketiduran seperti ini sampai pagi. Posisi mereka saat ini adalah irene sedang memeluk pinggang seulgi dengan tangan seulgi yang menjadi tumpuan kepala nya irene begitupun juga seulgi yang tangannya membalas pelukan irene. Yeri pun segera membangunkan unnie nya, karena ini sudah menunjukkan pukul 7.30 yang dimana 30 menit lagi itu jadwal masuk kerja unnie nya.

"Unnie, wake up. Sudah jam 7.30, nanti unnie telat ngantor" - ucap yeri

"Hmm?" - sahut irene

"Unnie paliwa bangun" - balas yeri

Irene pun segera membuka mata nya dan alangkah terkejutnya dia saat melihat seulgi ada disamping nya. Dia pun segera loncat dari sofa dan itu membuat seulgi menjadi kaget dan ikut terbangun juga.

"H-huh? Kenapa bisa unnie tidur di sofa yer?" - tanya irene yang kebingungan

"Mana aku tau unnie, aku kan semalam sudah tidur" - balas yeri

"M-maaf yer, aku ketiduran. Semalam tidak tau kenapa aku mengantuk sekali" - balas gugup seulgi

"Seulgi unnie tidak perlu meminta maaf seperti itu" - balas yeri

"Irene, aku minta maaf. Aku gak tau kalau sampai ketiduran disini. Yer, aku sama unnie mu hanya sebatas tidur kok tidak macam-macam" - jelas seulgi kepada yeri

"Maaf gi, aku gak tau kenapa bisa ikut ketiduran juga semalam" - balas irene

"Kalau gitu a-aku pulang. Aku ingin mandi dirumah ku saja" - balas seulgi

"Ini sudah jam berapa gi? Kamu gak akan keburu kalau pulang ke rumah lagi. Udah mending kamu mandi disini aja, kamu bisa mandi di kamar mandi tamu" - balas irene

"Aku tidak membawa baju ganti irene" - balas seulgi

"Aku ada kemeja yang kebesaran masih baru kok belum di pakai, sama celana juga ada" - balas irene

"T-tapi.." - balas seulgi

"Udah gak ada tapi-tapian cepat sekarang mandi, abis itu kita berangkat bareng ke kantor" - balas irene

"Okay kalau gitu" - balas seulgi

"Yer, kau tidak berangkat? Ingin berangkat bareng unnie?" - tanya irene

"Tidak usah unnie, aku sudah memesan taxi online kok. Sebentar lagi sampai" - balas yeri

"Ah, baiklah kalau gitu" - balas irene

"Taxi online nya sudah sampai, aku pamit ya. Seulgi unnie aku pamit ya" - balas yeri

"Eoh, hati-hari yer" - balas seulgi

Setelah itu yeri pun pergi dan dua manusia ini masih berdiam diri di ruang tv, situasi canggung diantara mereka berdua menghampiri. Sampai ketika irene lah yang membuka suara duluan.

"Aku akan siapkan baju dan celana untuk mu. Kamu bisa ganti baju di kamar yeri" - ucap irene

"I-iya, makasih rene" - balas seulgi

20 menit mereka bersiap dengan kilat, kini kedua nya pun sudah bersiap untuk berangkat ke kantor. Sejujurnya seulgi menjadi tidak enak terhadap irene, dia merasa kalau dirinya sudah berlebihan walaupun mereka hanya tidur dan tidak melakukan hal yang aneh tetapi tetap saja seulgi merasa tidak enak terhadap irene, dia sudah bersikap lancang kepada irene.