Bukan kisah menarik sebab di awali oleh tipu muslihat dan kesalah pahaman. Vegas Archer seorang Pemimpin Mafia yang sangat amat disegani oleh seluruh Negeri. Seorang pria berdarah dingin dan keji yang tentunya di takuti dimana pun dia berpijak.
Insi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kendall is a FACE CLAIM for Eleanor Leicester. She's gorgeous btw 🥺 if u guys don't like the visual just imagine it with someone that u want ya. Jangan spread hate disini and be smart readers.
Awalnya mau pake P'Mai tapi dia wajahnya kek dewi banget ga cocok kalo jadi agak keji" dkit 😭 anw happy reading!!<3
•••
ARCHER's Mansion 📍
Vegas meregangkan badannya saat usapan lembut pada bahu telanjangnya membuat pria itu tersadar. Ia menguap sesekali kemudian berbalik—telentang dengan selimut yang menutupi separuh bagian tubuhnya. Bisa di tebak jika tak sehelai benangpun menutupi bagian tubuh pria tampan itu dibalik selimut. Ia menatap Eleanor yang duduk dengan seutas senyum kecil di sampingnya. Ia membawa secangkir kafein.
"Sepagi ini sudah minum kopi?" Tanya Vegas dengan nada serak. Eleanor mengangguk kemudian sedikit menggerakkan cangkir di tangannya.
"Habit. Badanku terasa sakit jika tidak melakukannya." Vegas menarik cangkir di tangan Eleanor dan meletakkannya di nakas samping tempat tidurnya.
Ia menarik pinggang gadis itu. Mendudukkan Eleanor ke pangkuannya. Gadis itu terkekeh kemudian dengan sengaja menyenderkan kepalanya pada dada bidang Vegas. Memainkan jemari lentiknya disana dan dengan gumaman pelan gadis itu bersuara,
"So this is our room?" Vegas mengusap lembut surai Eleanor namum sempat bergeming beberapa saat sebelum menjawab gadis itu.
"Mine. Aku tidak suka siapa pun menginjakkan kaki ke kamarku." Ucapnya sebelum berakhir mengutuk mulutnya yang kelewat munafik sebab ia sudah hampir menelanjangi Biu di kamarnya. Apa Vegas sempat berpikir jika Biu bukan manusia? Hingga pria itu tak masuk dalam daftar hitungan orang yang berkunjung ke dalam kamarnya?
"Vegas..." Vegas mengecup puncak kepala Eleanor kemudian berdeham pelan,
"Hm?"
"Should we get married asap? I mean...my dad want me to get merried with someone that he likes. But i don't want that!"
"I'm not married, Leah. Not yet." Eleanor merotasikan bola matanya. Tanpa sengaja membuat Vegas mengernyitkan dahi kemudian menarik gadis itu agar menatap ke arahnya.
"Kau merotasikan bola matamu?" Gadis itu bergeming. Oh fuck! Dia lupa Vegas sangat tidak menyukai tindakan yang terkesan meremehkan dan merendahkannya.
Eleanor terkejut saat tangannya ditarik kemudian dengan posisi menunggung di atas badan Vegas, pria itu memukul pantatnya keras. Eleanor menggigit bibir bawahnya menahan erangan. Bagaimana pria itu mengangkat baju tidur tipisnya dan menghadiahkan beberapa tamparan hingga membuat bongkahan sintalnya memerah.
