24. Kembali untukmu

422 41 16
                                    

"Aku..."ucap Win sedikit menjeda ucapannya hal itu membuat orang-orang di sekitarnya menatapnya penasaran

"Apakah ini saatnya aku untuk kembali pada Phi Baii,, Phi Bai sudah menolongku, dan setelah aku melihat perubahan pada diri phi Baii saat ini mungkin memang phi Baii benar-benar menyesal. Mungkin jika aku memaafkan phi Baii. Hubungan rumah tanggaku akan kembali baik-baik saja. Tapi aku masih terpikir dengan perkataan phi Baii waktu itu yang menginginkan anak"batin Win

Memang dia akui bahwa dia bisa mengandung dn melahirkan seperti wanita. Dia mengetahui hal itu saat sebelum dia menikah dengan Bright. Dia mengeluh perutnya sakit, setelah di periksa dokter jane mengatakan bahwa dia memiliki rahim walaupun tidak sesehat wanita pada umumnya. Tapi cukup kuat untuk ada bayi di dalamnya. Hanya saja dia belum pernah mengatakan hal ini pada kedua orang tuanya dan juga Bright.

Win hanya takut jika dia mengatakan sebelumnya, pasti Bright akan kecewa dan membencinya karna Bright dan keluarganya menganggap bahwa Win telah menipu mereka

3 tahun sudah menikah, Win belum menunjukkan tanda-tanda hamil. Hal itu membuat Win ragu apakah yang di katakan dokter Jane tentang dia yang bisa hamil itu benar atau tidak

Padahal dia sangat ingin bisa mengandung dan melahirkan bayi agar keluarga Vachirawit bisa memiliki penerus. Tetapi itu sangat mustahil karna dia bukan wanita

"Aku memaafkan phi Baii dan akan kembali bersama dengannya"ucapan Win membuat orang-orang di sekitar sangat lega dan bahagia

"Apakah benar itu nak?? Kamu telah memaafkan anak Mae?? Makasih sayang, Mae sangat bangga padamu. Mae sangat yakin kau akan memaafkan anakku, Maafkan anakku yang telah melukai hatimu sayang. Mae menjamin Bright tidak akan menyakiti hatimu lagi"

"Semoga saja ya mae"

.
.
.

Bright saat ini tengah di tanganin oleh tim medis di dalam. Untung saja kondisi Bright tidak parah. Dan hanya mendapatkan 7 jahitan di kepalanya akibat terbentur, dan luka pada tangannya hanya goresan kecil saja

Setelah selesai di tanganin, Bright segera di pindahkan ke ruangan inap

"Syukurlah keadaan Bright tidak parah. Hanya 7jahitan yang dia dapatkan di kepalanya sisanya tidak perlu di khawatirkan. Mungkin sebentar lagi dia akan sadar. Tapi jangan di ajak banyak bicara dia perlu banyak istirahat , Jika kalian mau jengguk boleh tapi jangan beramai-ramai karna pasien butuh ketenangan,kalau begitu saya permisi" ucap Dokter James

"Terima kasih dokter"

"Apakah kamu mau masuk dan temenin Bright sayang"ucap Mae Nat

"Boleh Ma, aku temenin phi Baii dulu ya.. Kalau kalian mau pulang saja dan istirahat"

"Baiklah kami pulang dlu ya sayang, besok kami mampir ya. Nanti mama akan suruh supir mengantarkan makanan untukmu ya"ucap mama gulf

"Baiklah ma, kalian hati-hati di jalan ya"

"Iya sayang"

Dan setelah kepulangan mereka, Win pun masuk keruang rawat Bright dan mendudukkan tubuh nya di sebuah kursi samping ranjang Bright

"Phi Baii cepat bangun ya, Maafin Win ya karna sudah buat phi Baii celaka seperti ini. Win sayang phi Baii.. Win mau kok kembali sama phi Baii asalkan phi Baii cepat sadar dan sembuh"ucap Win seraya mengelus tangan Bright

Setelah cukup lama terjaga, Win pun merasa ngantuk dan dia memutuskan untuk membaringkan kepalanya di pinggiran ranjang Bright. Untuk mengistirahatkan rasa lelahnya beberapa saat kemudian Bright sadar.

"Astaga kenapa Win tidurnya seperti itu. Pasti badannya sakit karna tidur dalam posisi duduk seperti ini.. Bagaimana caranya aku memindahkan nyaa"gumam Bright pelan

Hang On With You Till The End [ END ✔️ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang