Shooting Day 2

9 1 0
                                    

"Terimakasih ibu kita ini telah mentraktir kita semua." Ucap Mauna yang senang karena di traktir oleh Aruna.

"Iya benar ini...... Nona cantik ini memang baik....."

"Sudah kalian tidak ingin makan... Berbicara terus dengan ku......" Ucap Aruna yang lelah dengan perkataan mereka semua


Semuanya memesan makanan dekat sana... Mereka berbicara satu sama lain.... Aruna duduk sendirian..... Hingga Leo datang dan duduk bersamanya....


"Hai..... Sendiri saja...." Sapa Leo

"Hai Leo... Iya sendirian aja nih...... Sudah pesan sesuatu? Kalau tidak pesan sekarang..." Ucap Aruna

"Aku sudah memesan sesuatu..... Tinggal menunggu itu datang... Nah itu dia datang...." Ucap Leo yang menunjuk salah satu pelayan pada Aruna

"Ah itu ........ Itu pesanan ku juga akhirnya.... Pelayan disebelah sini..." Unjuk Aruna


Pelayan membawa pesanan mereka berdua... Dan menyerahkan pesanan itu pada mereka..


"Ini pesanan roti panggang dan hot dark chocolate...."

"Terimakasih......"

"Dan ini pesanan cappucino with salted egg......"

"Baik. Terima Kasih..."


Mereka menikmati pesanan masing-masing dengan berbicara suatu hal... Sedangkan di posisi lain ada seseorang yang memperhatikan mereka berdua...


"Bagaimana tadi?" Tanya Aruna yang kepo dengan shooting

"Hmmmm.... Sepertinya karakter itu kau buat ba***n.... Nona..... Tapi cukup seru tadi..... Malen melakukan sepertinya serius.... Tapi tidak terlalu sakit juga...."

"Ah begitu...... Totalitas sekali ya....."

"Iya....... Bagaimana kau menulis cerita ini.... Seru dan inspirasi mu apa?"

"Ini hanya sebuah ide yang datang ...... Jadi aku buat ....... Kenapa?"

"Hmmm..... Seru..... Oh ya tunggu ada sesuatu di....."

"Cukup....... Biar aku saja...." Ucap Aruna

"Sepertinya memang dia akrab dengan semua orang.... Buktinya dia menolak itu secara halus..."

"Gadis itu cantik..... Dan cepat membuat pria manapun menyukai nya..."

"Hei malen..... Kau membicarakan teman ku." Ucap Mauna dengan nada meledek pada Malen

"Ini cewek. Tiba-tiba datang....... Ngeledek lagi....." Ucap Malen geram

"Santai dong Pak dosen...." Ucap Reca yang datang

"Kumpul sudah semua...."

"Numpang doang.... Kau sedang melihatnya bersama dengan Leo ya." Ledek Reca yang melihat temannya itu

"Tidak.... Mohon maaf nih ya nona nona ini.... Aku sedang menikmati makanan ini... Sudah aku pergi dulu...." Ucap Malen yang sedikit kesal dengan keberadaan perempuan ini

"Kemana nih.... Ke yang satunya....."

"Reca.... Sudahlah..... Tapi lucu deh.... Maafkan kami ya pak dosen.." ucap Mauna


...................................................................................................

1 ..... 2 .... 3  ActionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang