-Happy Reading-
.
.
______________________
Mobil anrez berhenti didepan sebuah butik. Cowok itu akan membeli beberapa pakaian, yang akan dipakai selama menjadi pemimpin dikantor Bramantyo.
Tiara yang tidak tau tentang hal ini lantas mengerutkan keningnya. "Ngapain kita kesini?" Tanya nya polos.
"Gue mau pesen baju pernikahan" Balas anrez tak kalah polos.
Anrez melepaskan seatbelt nya dan keluar dari mobil, tiara langsung bergerak menyusul keluar karena ingin tau jelas apa maksud jawaban lelaki itu.
"Maksudnya? Keluarga lo ada yang mau nikah?"
"Bukan keluarga gue. Tapi, gue! "
Tiara mendatarkan ekpresi nya. "Oh" Responnya dingin.
Melihat hal itu refleks anrez tertawa terbahak-bahak, ia tertawa sampai menepuk-nepuk perutnya.
"Gila!" Tiara masuk lebih dulu. Meninggalkan anrez yang masih sibuk dengan tawanya.
"Ehh.. Ehh tungguin"
Sambil memasukkan sebelah tangannya kedalam saku celana, anrez berusaha menyamakan langkahnya dengan gadis itu yang terlihat grasak grusuk. "Cemburu kan lo?"
"Becanda... Gue tadi becanda-.. "
"Siapa juga yang mau nikah, satu aja ngeribetin"
Tiara langsung mendelik sangar saat anrez berkata seperti itu. Anrez hanya bisa menyengir tanpa dosa.
"Gue kesini mau beli baju kantoran. Papi nyuruh gue buat gantiin dia beberapa hari ini. Dirumah kan gue punya jas cuma satu dua. Dan sekarang gue mau beli banyak"
Tiara menghentikan langkahnya membuat anrez tak kuasa menahan senyum. "Apa? Gantiin papi? Ke kantor? Jadi pemimpin? Direktur gitu maksudnya?" Dan sekarang giliran tiara yang terbahak-bahak.
"Gimana bisa papi nyuruh lo yang gantiin? Hahah emang lo bisa? Sekolah aja bolos bolos mulu hahaha"
Karena gemas anrez meraup mulut tiara dengan tangannya yang langsung ditepis oleh sang empu "jangan ngeremehin gue yah... Gue bisa!"
"Ohh yah?"
"Iyalah.. "
"Terus nanti sekolah lo gimana?"
"Yaa gak gimana gimana lah.. Gue kan pergi ke kantor setelah pulang sekolah"
"Maaf mas mbak, mau beli pakaian yang gimana yah?" Tanya salah satu karyawan butik yang sedari tadi memperhatikan perbincangan mereka berdua.
Anrez langsung menoleh dan tersenyum.
'Nyebelin banget ni cowok, ngasih senyum ke semua cewek!. Dasar raja buaya!!" Tiara mendumel dalam batin.
"Saya mau beli beberapa pakaian kantor mbak, dan kalo bisa yang paling mahal dan paling bagus disini"
Karyawan itu pun mengangguk lalu memberikan beberapa gambar pakaian kantor yang tersedia di butik ini. "Silahkan di lihat-lihat dulu mas"
Anrez menerimanya dan langsung memberikan nya pada tiara "nih.. Lo yang pilihin"
Tiara mengambil gambar itu dengan tidak santai, bahkan ia memasang wajah julid.
"Kenapa lu?" Tanya anrez sambil mengacak rambut tiara.
"Iiiiihhhhh jangan di rusak rambut gue!!"
"Lah.. Mode singa nya mulai kumat ni bocil"
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Relationship
Teen Fiction"Gue gak tau kenapa nasib gue berakhir di elo si, cowok nyebelin minim akhlak euuuuuuhh males gue sama lo" ~Mutiara Mahesa "Nih harusnya kamu itu bersyukur nikah sama cowok tampan kaya gue, banyak loh cewek diluar sana yang mau sama gue" ~Anrez Bra...