-Happy Reading-
______________________
"TERIMA"
"TERIMA"
"TIARA TERIMA KAK DAMAR, CEPET!!"
"AAAAHHH COCOK BANGET SI KALIAN"
"COUPLE NEW GUEEE"
"YANG SATU CANTIK YANG SATU GANTENG, KETOS LAGI"
"BERUNTUNG LO RAA DI TEMBAK KETOS"
"CEPET TERIMA RAA, SEBELUM GUE AMBIL NIH KAK DAMAR NYA""Eh!!" Jantung tiara berdetak lebih cepat dari biasanya. Betapa meronanya wajah dia sekarang.
"Ini gimana?" Tanya wafa berbisik pada ketiga temannya.
Setelah selesai melaksanakan upacara bendera tiara dan ketiga temannya sempat ke kantin karena ada jeda 10 menit untuk istrahat, tapi dirinya dibuat kaget saat tiba-tiba ia ditodong dengan sebuah bucket cantik. Ia juga tidak menyangka banyak OSIS yang memperhatikan mereka.
Bahkan tak sedikit orang yang terus mendukung jika tiara harus menerima ajakan kak damar membuat kantin di pagi hari ini sangat ramai dan berisik.
Dan betapa galau nya tiara saat ini. Kalian tau kan saat kita naksir sama seseorang terus hari ini orang itu ngajak kita pacaran. Pasti sangat bahagia seneng campur dag dig dug bukan? Iya seneng kalo seandainya tiara masih sendiri dan belum terikat hubungan sakral. Oleh karena itu perasaan tiara saat ini senang campur sedih.
Senang karena akhirnya cintanya selama ini terbalaskan, sedih karena ternyata dia tidak bisa menerima cinta itu.
"TIARA DENGER ENGGAK SI LO? JAWAB DONG! ITU KASIAN KAK DAMAR NYA BERLUTUT TERUS"
"IYA.. KALO GAK MAU GUE TIKUNG NIHH"
"TERIMA"
"TERIMA"Tiara menatap ke sekeliling nya mencari seseorang. Takut jika orang itu melihat dirinya ditembak oleh cowok lain. Bukan takut jika cowok itu marah atau cemburu. Tapi takut jika nanti cowok itu melaporkan nya sama buna kan jadi ribet urusannya.
Tiara merunduk menatap damar dibawahnya "Ak--u.. "
"Lo cinta kan sama gue?" Tanya kak damar lembut dengan senyuman dibibirnya.
"AAAA TIARA YANG DISENYUMIN GUE YANG MELEYOT"
"YAA AMPUN SENYUMNYA MANIS BET DEH AHH"
Dengan setia damar menunggu jawaban. Dirinya refleks tertawa saat melihat jelas rona merah dipipi gadis itu. Ah manis sekali. "Jadi?.. "
"Ak--uu.. "
"Mau kan ra?"
Tangan putih nan berotot itu tanpa sadar meremas botol plastik didepannya. Matanya menatap kedua manusia yang dikerumuni banyak orang itu dengan tajam.
"Yaa ampun.. Sosweet bangett siii.. Ditembak depan banyak orang" Ujar sheila yang tiba-tiba datang dan duduk disamping anrez.
Joan dan bani refleks menoleh ke arah anrez "gawat jon, sepertinya si reog udah mulai suka nih sama istrinya" Bisik bani pada joan.
"Hooh nyet.. Tuh botol ampe penyok gitu"
"Iya shei.. Baper banget.. Bak cowok wattpad gitu.. Seorang ketos nembak adik kelasnya pake bucket lagi.. Aahh meleyot gue.. " Sahut keukeu teman sheila yang berdiri di samping sheila.
"Gue setuju sih kalo tiara sama kak damar. Cocok"
"Iyah tiara cantik" Balas sheila.
"Ehh sheila! Lo ngapain sih nguntit anrez mulu?" Tanya joan yang mulai risih.
"Hooh, udah jadi mantan juga. Masih ajah ngejar"
"Ya gak papa kali. Anrez nya santai-santai aja ko kalian yang sewot!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Relationship
Teen Fiction"Gue gak tau kenapa nasib gue berakhir di elo si, cowok nyebelin minim akhlak euuuuuuhh males gue sama lo" ~Mutiara Mahesa "Nih harusnya kamu itu bersyukur nikah sama cowok tampan kaya gue, banyak loh cewek diluar sana yang mau sama gue" ~Anrez Bra...