Nasya yang sudah pulang kerumahnya, dia yang membayangkan kejadian tadi
*Flashback*
"Syaa,, saya gak mau kamu kecentilan gini ke saya, saya gak mau kamu terlalu berharap sama saya, dan satu lagi, becusin dulu sekolah kamu baru cinta cintaan"
Nasya hanya diam mendengar perkataan virgan, cowok yang di kaguminya, setiap dia berbicara selalu menusuk di hati Nasya, tapi Nasya tidak memperdulikan itu, dia tetap akan mengejar jodohnya, masa depannya.
Virgan yang sedikit kesal sama semua ini, dia sudah capek, harus berapa kali dia meminta wanita gila di hadapannya ini untuk tidak mengusik nya, dia berharap suatu saat nantik dia akan bebas dari wanita gila di hadapannya.
"Ya sudah saya, saya capek, saya ingin pulang dulu"
Ucapnya cuek terhadap NasyaNasya yang melihat kepergian virgan itu, dia hanya bisa terdiam, dan berfikir sejauh apa perjuangannya, mungkin dia masih kurang berjuang untuk mendapatkan virgan.
Setengah jam Nasya menunggu di caffe virga, sendirian di sini, Nasya yang sedang nunggu taxi datang, sedari tadi tidak ada melihat satupun taxi, dan saat dia berfikir ingin pulang jalan kaki, akhirnya taxi tersebut muncul, Nasya bergegas masuk ke dalam taxi tersebut, saat sesampainya di rumahnya, nasya membaringkan badannya ke kasur, dan terbangun kembali, dia yang berbaring sambil menatap atap langit, dan berkata...
"Virgan itu seperti di film mariposa, virgan yang berperan sebagai cowok, dan Nasya berperan sebagai cewek di film itu" ujarnya sambil tersenyum"Virgan itu,, seperti kupu kupu tau, terkejar tapi tak tergapai" tutur Nasya yang sedikit sedih dengan harapannya selama ini. Namun sedikit pun di benaknya tidak mau mundur dari hidup virgan,, walaupun dia maksa masuk ke hidup virgan, Nasya bahkan gak peduli jika virgan membencinya.
------
"Maaf ya teman teman gw semalam gak jadi datang" ujarnya menatap temannya yang kesal dengannya.
"Syaa mau sampai kapan??? Mau sampai kapan sih lu perjuangin dia?? Syaa dia gak suka sama lu sya... Seharusnya lu mundur bukan maj---"
Ucapan Nadia terpotong saat Nasya menyela perkataanya."Gak gak gw gak akan mundur nad, gw tau kok dia pasti bakalan suka sama gw, dan akan gw pastikan!"
Tutur Nasya yang sedikit penuh penekanan"Udah sekrek ya Lo, Lo udh di butain sama rasa cinta Lo sendiri, Lo yang kayak gini malah buat dia muak syaa jangan kan dia, kami yang lihat lu kayak gini juga muak syaa!! Seharusnya lu sadar, kalo lo udh di suruh mundur, lo harus nya mundur"
Ujar veno ke Nasya, jujur saja veno muak, sangat sangat muak, lihat sahabatnya di perlukan kyk gini, seharusnya sadar kalau dia sangat cantik, siapa yang gak mau sama dia?, Bahkan veno dan eriek sempat suka sama Nasya waktu mereka masih SMP, bahkan eriek dan veno pernah kelahi hanya memperebutkan dia."Syaa... Udh jangan perjuangin orang yang gak suka warna warni syaa... Udh lupain dia.. tar gw cari yang lebih baik dari dia ada banyak syaa..."
Sekarang eriek yang menceramahi sahabatnya, dia juga mau yang terbaik buat sahabatnya."Hmm"
Nasya membalas dengan sebuah hembusan nafasnya"Lu kira kami mau dengar hembusan nafas terakhir lu??"
Tutur Nadia kesal"Kalian tau gakk?? Setiap gw dekat virgan gw bisa tersenyum dan gw bisa bahagia di sisinya,dan gw juga heran kenapa gw bisa sesuka itu ke dia, gw udh pernah coba lupain dia tapi sulit buat gw"
"Syaa gak ada yang sulit, Kerna lu belum terlalu mencoba untuk melupakannya, lu blm bisa lepasin dia, coba lu hapus semua itu dari pikiran lu bawa hppy aja" ujar eriek menatap Nasya
"Kalian semua gak bisa ngertiin gw?? Kalian semua sama aja, gw bahkan capek peributin hal yang ini mulu, gw lelah gw mau berjuang demi cinta gw demi masa depan gw, gw bahkan berharap lu semua bakalan paham tapii.... udhlh yg gw dapat cmn olok olokan dari kalian" ujar Nasya kesal dan berlari ke kelas, sesampainya di kelas, dia menaruh tasnya dan duduk di kursi, sambil menungrup kan badannya ke kursi, dan tangannya menutup mungkanya.
YOU ARE READING
𝒫𝑒𝓇𝒿𝓊𝒶𝓃𝑔𝒶𝓃 𝒸𝒾𝓃𝓉𝒶 𝒩𝒶𝓈𝓎𝒶
Pertualanganꜱᴇᴏʀᴀɴɢ ɢᴀᴅɪꜱ ʙᴇʀɴᴀᴍᴀ ɴᴀꜱʏᴀ ʏᴀɴɢ ᴛᴇɴɢᴀʜ ᴍᴇᴍᴘᴇʀᴊᴜᴀɴɢᴋᴀɴ ᴄɪɴᴛᴀɴʏᴀ, ᴇɴᴛᴀʜ ꜱᴀᴍᴘᴀɪ ᴋᴀᴘᴀɴ, ᴛᴀᴘɪ ɴᴀꜱʏᴀ ᴀᴋᴀɴ ʙᴇʀᴛᴀʜᴀɴ, ꜱᴀᴍᴘᴀɪ ɪᴀ ᴀᴋᴀɴ ʟᴇʟᴀʜ ꜱᴇɴᴅɪʀɪ, ᴅᴀɴ ᴄᴀᴘᴇᴋ ᴀᴋᴀɴ ꜱᴇᴍᴜᴀ ɪɴɪ, ʙᴀʀᴜ ɪᴀ ᴀᴋᴀɴ ᴍᴇɴʏᴇʀᴀʜ, ᴍᴇɴʏᴇʀᴀʜ ᴍᴇᴍᴘᴇʀᴊᴜᴀɴɢᴋᴀɴ ᴄɪɴᴛᴀɴʏᴀ.. baca dulu>>> siap baca j...